Network
KABARCIREBON - BPBD Kabupaten Kuningan menghimbau kepada seluruh masyarakat yang berada di wilayah perkotaan dan daerah perdesaan untuk melakukan antisipasi, mitigasi dan kesiapsiagaan kebencanaan.
"Dalam kondisi sekarang ini sangat diperlukan melakukan hal-hal tersebut," kata Kalak BPBD Kabupaten Kuningan, Indra Bayu Permana, Selasa (10/1/2023).
Menurutnya, berdasarkan prakiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), prakiraan puncak musim hujan bakal terjadi antara bulan Desember 2022 hingga Februari 2023. Dan sekarang masih Januari.
Baca Juga: Januari Hingga September 2022, Bencana Melanda Ratusan Titik di Kuningan
Sedangkan sejumlah daerah di Kabupaten Kuningan sendiri berpotensi bencana tanah longsor atau gerakan tanah yang cukup tinggi di Jawa Barat. Dan ada beberapa sungai yang memungkinkan berakibat bencana banjir.
Maka dari itu, perlu dilakukan langkah-langkah antisipasi, mitigasi dan kesiapsiagaan demi kebaikan bersama.
Di antaranya, pembersihan lingkungan yang meliputi saluran drainase pemukiman, membersihkan sungai dari sampah yang menghalangi gerak air dari hulu ke hilir. Dan memangkas dahan cabang atau pohon yang rawan tumbang.
Baca Juga: Pusat Gempa Tektonik Kuningan Berada di Citangtu, Rumah Maman Daiman Alami Kerusakan
"Kalau ada retakan, sebaiknya segera lakukan penutupan sebelum terjadi tanah longsor," ucapnya.
