Network
KABARCIREBON - Sesuai janji yang sempat dilontarkan Oktober 2022 lalu, Kepala Dishub Kabupaten Kuningan, H. Muhammad Mutofid akan segera merealisasikan program Kuningan Ca’ang (terang) sebelum Lebaran Idul Fitri 2023.
Hal itu dikarenakan anggaran ratusan miliar yang dibutuhkan untuk pemasangan belasan ribu penerangan jalan umum (PJU) yang per titik sekitar Rp 16 juta, sudah dialokasikan oleh pemerintah pusat.
“Insha Allah, program Kuningan Ca’ang bisa dinikmati sebelum lebaran,” katanya, Rabu (11/1/2023).
Baca Juga: Ukas Akui Ada Dinas yang Belum Mencapai Target RPJMD
Pemasangan belasan ribu PJU tersebut akan diprioritaskan terlebih dulu di jalur-jalur jalan menuju obyek wisata supaya semakin ramai. Sekaligus mengurangi hal-hal yang tidak diharapkan akibat gelap baik kecelakaan lalu lintas atau pun kriminalitas.
Selanjutnya, jalur jalan di wilayah perkotaan, desa-desa di daerah perbatasan, pembuatan lampu tematik di alun-alun desa sesuai saran dari Bupati Kuningan, H. Acep Purnama.
Dan sejumlah titik lainnya yang dianggap penting dalam menunjang program Kuningan Caang.
Baca Juga: Balong Dalem Menyimpan Keunikan yang Belum Diketahui Masyarakat Luas
Sedangkan sisanya akan dituntaskan di tahun 2023 ini. Karena proses pengerjaan pemasangan PJU yang jumlahnya sangat banyak tidak bisa dikerjakan asal-asalan saja.
Namun membutuhkan waktu dan kematangan supaya hasilnya maksimal sesuai harapan bersama.
Untuk penghematan, pihaknya tidak akan menggunakan mercury yang dinilai boros tetapi LED. Sebab hasilnya lebih terang sekaligus irit dalam penggunaan listrik sepertihalnya di beberapa kota besar.
Baca Juga: Kinerja Dinas yang Jeblog Akan Diumumkan ke Media Massa
Contoh di Denpasar Bali, tadinya Rp 22 miliar per bulan namun sesudah diganti LED, pembayaran listriknya berkurang Rp 9 miliar sehingga cukup hemat.
Berdasarkan visi & misi yang mengacu pada rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD).
Bahwa tahun 2023, era kepemimpinan Bupati H. Acep Purnama-Wakil Bupati H.M. Ridho Suganda menargetkan pemasangan PJU sebanyak 25 ribu unit tapi baru terealisasi 9 ribu unit.
Baca Juga: Rencana Diumumkannya Dinas Jeblog, Direspon Pejabat
Sehingga untuk menutupi kekurangannya sekitar 16 ribu unit lagi akan ditangani di tahun sekarang ini. Pemasangan PJU tersebut mengacu dari hasil survei dan pendataan yang dilakukan selama ini oleh petugas.
“Jadi. Nanti, ketika para perantau pulang dari luar daerah ke kampung halamannya untuk bertemu orangtua dan sanak keluarga bisa merasakan perbedaan. Karena daerahnya akan lebih terang,” tuturnya. (Iyan Irwandi/KC)***
