KABARCIREBON,- Kabupaten Majalengka kini miliki Gedung Creative Senter, di kawasan Pujasera, tepatnya depan Kantor Dinas Pariswisata dan Kebudayaan. Gedung tersebut diperuntukan bagi para pelaku ekonomi kreatif di Kabupaten Majalengka yang selama ini keberadannya masih menyebar, belum terakomodasi secara baik.
Gedung tersebut menurut keterangan Kepala PUTR Agus Tamim didampingi stafnya Mamat Surahmat, terdiri dari dua lantasi dengan laus bangunan masing-masing seluas 837 m2, pembangunan gedung berdasarkan pagu mencapai sebesar Rp 9,6 miliar.
Untuk fasilitas lantai dua, terdiri dari studio musik, seni musik, ruang multimedia, ruang kerja, aula, gudang, ruang seni pertunjukan dengan kapasitas penonton kurang lebih 50 orang, serta ruang operator dan dilengkapi dengan toilet.
Baca Juga: Awalnya Guyonan, Tak Disangka Kang Azis Masuk PDIP
Lantai satu digunakan untuk fasilitas makanan, pasar seni, aula, ruang seni rupa, ruang pakaian, galeri, musala dan sejumlah fasiliats lainnya. Di halaman gedung terdapat lapang basket dan skateboard serta di halaman belakang terdapat ruang terbuka.
Bupati Majalengka Karna Sobahi usai peresmian gedung mengatakan, gedung tersebut sebagai salah satu implementasi Pemerintah yang mendapatkan anugerah sebai kota kreatif dari Pemerintah Pusat.
“Tentu tidak hanya sebuah nama tapi bagaimana implementasi terhadap sebuah penghargaan itu terhadap masyarakat, ini komitmen terhadap masyarakat. Gedung creative senter ini sebuah jawaban awal dari sebuah upaya bagaimana mengimplementasikan Majalengka sebagai kota kteatif ini, maka dibagunlah sebuah gedung,” ungkap Bupati.
Baca Juga: Pindah ke PDIP, Posisi Azis Sebagai Wali Kota Terancam?
Bagaimana gedung ini memiliki sepirit, ruh, fasilitasi, daya dukung pembiayaan, tapi juga ada kemitraan yang harus dibangun. Sebab menurutnya, tidak mungkim pemda mengatur untuk ke depannya, yang akan mengatur secara utuh, yang bergerak menjalankan roda spiritnya tersebut adalah para komunitas, para pelaku ekrap.