Ini Tanggapan Ridwan Kamil Terkait Guru di Cirebon Dipecat Gegara Kritik Dirinya

- 15 Maret 2023, 21:48 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil /Rian S Putra/Tangkapan layar
KABARCIREBON - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, memberikan klarifikasi terkait guru di Cirebon yang dipecat pihak sekolah gara-gara mengkritik dirinya di media sosial.
 
Menurut Ridwan Kamil, seorang pemimpin harus terbuka terhadap kritik walaupun kadang disampaikan secara kasar. 
 
"Sudah ribuan kritik masuk, dan selalu saya respon dengan santai dan biasa saja. Kadang ditanggapi dengan memberikan penjelasan ilmiah, kadang dibalas dengan bercanda saja," ujarnya.
 
 
Namun, menurutnya, karena yang melakukan postingan kasar adalah seorang guru, yang postingannya mungkin dilihat oleh murid-muridnya, maka pihak sekolah/yayasan untuk menjaga nama baik insitusi memberikan tindakan tegas sesuai peraturan sekolah yang bersangkutan.
 
"Karenanya setelah berita itu hadir, saya sudah mengontak sekolah/yayasan, agar yang bersangkutan untuk cukup dinasehati dan diingatkan saja, tidak perlu sampai diberhentikan," ujarnya.
 
Ia menambahkan, apapun itu, di era medsos tanpa sensor ini, kewajiban para orangtua, guru dan pemimpin untuk terus saling nasehat-menasehati dalam kabaikan, kesabaran dan selalu bijak dalam bermedsos. 
 
 
"Agar anak cucu kita bisa hidup dalam peradaban yang lebih mulia," katanya.
 
Seperti diketahui, seorang guru di Cirebon, M Sabil Fadilah, dipecat gegara menyampaikan kritik terhadap Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, di akun Instagramnya.
 
Sabil sendiri mengajar di SMK Telkom Sekar Kemuning Kota Cirebon. Ia diberhentikan dari sekolah tersebut pada Selasa (14/3/2022), atau di hari yang sama ia menyampaikan kritik tersebut. Surat pemberhentian tersebut ia terima pada Rabu (15/3/2023).
 
 
Sabil tak hanya mengajar di SMK Telkom, ia juga mengajar di SMK Manbaul Ulum. Namun ia sudah berhenti dari SMK Manbaul Ulum sejak tahun 2020. Meski sudah berhenti, data pokok pendidikan (Dapodik) Sabil masih ada di Manbaul Ulum. Akibat kritikan tersebut juga Dapodik Sabil dicabut.
 
Sabil saat itu mengkritik postingan Ridwan Kamil, yang sedang melakukan zoom dengan siswa SMP Tasikmalaya, terkait donasi yang digalang oleh para siswa, untuk membeli sepatu rekannya yang rusak.
 
Dalam video yang diposting oleh Ridwan Kamil, terlihat Gubernur Jawa Barat itu, berkomunikasi dengan para siswa, dengab memakai jas berwarna kuning.
 
 
Melihat hal tersebut, Sabil kemudian menuliskan komentarnya, dengan menanyakan posisi Ridwan Kamil saat itu sebagai apa.
 
"Dalam Zoom ini, maneh teh keur jadi geburnur jabar, atau kader partai atau pribadi Ridwan Kamil (Dalam zoom ini, kamu sedang menjadi Gubernur Jabar, atau kader partai, atau pribadi Ridwan Kamil)," tulis Sabil dalam komentarnya.
 
Komentar Sabil ini, kemudian di pin oleh Ridwan Kamil sehingga menjadi komentar teratas. Hal ini membuat komentarnya diserang dan berakibat juga kepada akun media sosial sekolahnya.
 
 
RK bahkan membalas komentar dari Sabil dengan menulis "Ceuk Maneh Kumaha?". Komentar Sabil ini kemudian menjadi sorotan netizen dan dianggap tidak sopan, karena menggunakan kata 'maneh' yang berarti kamu.(Fanny)

Editor: Fanny Crisna Matahari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x