Network
KABARCIREBON - Hujan deras disertai angin dan petir yang terjadi pada Kamis (30/3/2023) malam mengakibatkan banjir disejumlah lokasi di Kota Cirebon. Banjir juga merobohkan fasilitas umum dan bangunan rumah warga.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mencatat data sementara wilayah-wilayah kelurahan di Kota Cirebon yang terdampak banjir hingga pukul 22.18 WIB malam itu yakni Kelurahan Kasepuhan RW 02 Mandalangan dan RW 03 Banjar Melati.
Kelurahan Drajat di RW 09 Jabang Bayi, Kelurahan Jagasatru di RW 10 Karang Anyar, Kelurahan Pegambiran di RW 17 Kriyan Barat, dan Kelurahan Harjamukti di RW 06 Harjamukti.
Baca Juga: Terpidana Mati Kasus Pelecehan Seksual Herry Wirawan Dipindahkan ke Lapas Kelas I Cirebon
Saat itu, BPBD Kota Cirebon bersama tim gabungan sedang mengevakuasi warga ketempat yang lebih aman, ketinggian air tertinggi mencapai 1,5 meter. Korban terdampak, masih dalam pendataan yang saat itu juga kondisi cuaca masih hujan dengan intensitas ringan.
Selain banjir, hujan deras yang turun disaat warga sedang menikmati hidangan berbuka puasa di hari kedelapan dengan intensitas turunnya hujan lebih dari satu jam tersebut berdampak pada kerusakan bangunan atau infrastruktur tanggul sungai hingga longsor.
Ketua RW 17 Kriyan Barat Kelurahan Pegambiran Kecamatan Lemahwungkuk Kota Cirebon, Bambang Jumantra mengatakan, ini merupakan banjir luapan terdasyat sepanjang sejarah banjir kiriman luapan sungai di RW 17 Kriyan Barat.
"Tercatat sementara, lebih dari 470 KK terdampak akibat banjir di RT 1-6," katanya.
Bambang menjelaskan, malam itu puluhan KK mengungsi di Madrasah, Masjid dan beberapa lokasi yang di anggap aman. Selain itu, empat orang lansia berkebutuhan khusus di selamatkan dengan cara seadanya.
Puluhan perabot rumah tangga dan kendaraan bermotor mengalami kerusakan dan kiriman sampah akibat banjir merata sepanjang jalan.
Baca Juga: Belasan RW di Kota Cirebon Terendam Banjir
"Tanggul sepanjang sungai Kriyan mengalami kerusakan hebat. Hingga pukul 02.30 WIB banjir mulai surut tapi agak melambat, langit masih hitam pekat dan gerimis kembali datang. Ini jelas menyulitkan aktifitas warga untuk sahur, semoga ada bantuan untuk warga," jelasnya.
Sementara itu Ketua RW 07 Warnasari Kelurahan Kesambi Kecamatan Kesambi, Supriyadi mengungkapkan, diwilayah RW 01 dan 02 Kesambi juga mengalami banjir, air hujan bercampur lumpur berwarna coklat pekat memasuki rumah-rumah warga. Dikhawatirkan, air tersebut menimbulkan dampak penyakit kulit.
"Semoga saudara-saudara kita warga di wilayah RW 01 dan RW 02 Karanganyar semua selamat dan segera mendapat pertolongan dan bantuan dari instansi terkait," harapnya. (Jaka/KC).***
Dapatkan informasi terbaru dan populer Kabar Cirebon di Google News.
