Peringati HBP Ke-59, Rupbasan Cirebon Ziarah ke Makam Menteri Kehakiman di Era Presiden Soeharto

- 6 April 2023, 13:52 WIB
Rupbasan Kelas I Cirebon mengikuti kegiatan ziarah ke makam (Purn) Ismail Saleh di komplek pemakaman Syekh Datul Kahfi Gunung Jati, Kabupaten Cirebon, Kamis (6/4/2023).
Rupbasan Kelas I Cirebon mengikuti kegiatan ziarah ke makam (Purn) Ismail Saleh di komplek pemakaman Syekh Datul Kahfi Gunung Jati, Kabupaten Cirebon, Kamis (6/4/2023). /IST/
KABARCIREBON - Rupbasan Kelas I Cirebon mengikuti kegiatan ziarah dan tabur bunga bersama unit pelaksana teknis pemasyarakatan di antaranya Lapas, Rutan, Bapas dan Imigrasi se-Wilayah Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan. 
 
Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-59, bertempat di makam Letjen (Purn) Ismail Saleh di komplek pemakaman Syekh Datul Kahfi Gunung Jati, Kabupaten Cirebon, Kamis (6/4/2023).
 
Korwil UPT Pemasyarakatan dan Imigrasi se-Ciayumajakuning yang juga Kepala Lapas Kelas I Cirebon, Kadiyono memimpin secara langsung penghormatan umum serta proses tabur bunga di makam Letjen (Purn) Ismail Saleh.
 
 
Kepala Rupbasan Cirebon, Fajar Nurcahyono Assyifa menuturkan, ziarah dan tabur bunga ini dalam rangka Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-59. 
 
"Jadi kegiatan ini merupakan sebuah kegiatan upacara yang dilakukan untuk menghormati dan mengenang jasa-jasa para pahlawan yang telah berjuang dalam menjalankan tugasnya untuk melayani masyarakat dan menegakkan hukum di masa lampau," ucap Fajar.
 
Dijelaskannya juga bila Letjen (Purn) Ismail Saleh merupakan mantan Jaksa Agung Republik Indonesia untuk periode 1981 - 1984 dan Menteri Kehakiman pada masa Pemerintahan Presiden Soeharto dari tahun 1984 sampai 1993. 
 
 
Oleh karena itu, ziarah ke makam mantan Menteri Kehakiman Letjen Purn Ismail Saleh ini merupakan momentum bentuk penghargaan dan penghormatan  atas kontribusinya di masa lalu dalam membangun sistem hukum Indonesia.
 
"Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-59, ziarah dan tabur bunga ini bertepatan dalam suasana bulan suci Ramadan tentunya juga merupakan ajang kita dalam mencari pahala," kata Fajar.
 
Menurutnya, momentum ini baiknya menjadi langkah untuk melanjutkan tongkat perjuangan guna mencapai masa depan yang lebih baik.
 
 
"Kegiatan ini bukan hanya sekedar seremoni belaka namun kita dapat memaknainya dengan mengenang jasa-jasa pahlawan terdahulu yang telah mendahului kita serta dan melanjutkan perjuangan mereka di masa yang akan datang," pungkasnya.(Fanny)

Editor: Fanny Crisna Matahari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x