Network
KABARCIREBON - Sebanyak tiga panci dan 10 kilogram bahan peledak serta sisa puntung rokok ditemukan tim Jihandak Polda Jawa Timur saat melakukan olah TKP dalam ledakan dahsyat di Blitar.
Barang bukti yang ditemukan di lokasi kejadian diduga sebagai penyebab terjadinya ledakan.
Seperti diketahui, ledakan dahsyat malam hari terjadi di Dusun Tegalrejo RT 02 RW 13 Desa Karangbendo Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.
Terjadi pada Minggu 19 Februari sekitar pukul 22.45 WIB. Sumber ledakan berasal dari rumah warga bernama Darman (65 tahun). Terdengar hingga radius 10 kilometer.
Baca Juga: Aktivis: Bupati Jangan Sampai Salah Tempatkan Kadis PUTR
Akibat ledakan itu, rumah Darman ambruk seperti diguncang gempa bumi. Darman malam itu berada di dalam rumah sedang menerima tamu bernama Widodo.
Kemudian, anaknya Wawa dan anak menantunya Aripin juga berada di dalam rumah. Praktis, keempatnya terjebak reruntuhan bangunan yang terguncang oleh ledakan dahsyat itu. Mereka pun tewas tertimbun puing-puing bangunan.
Ledakan dahsyat itu juga membuat 25 rumah di sekitarnya rusak. Sedangkan korban luka yakni Tri wahyudi (27 tahun) warga Dusung Sadeng. Ia mengalami luka sobek, memar dada kiri dan sesak napas.
Baca Juga: Ledakan di Blitar Sebabkan Empat Tewas dan Puluhan Rumah Rusak, Penyebabnya Diduga dari Petasan
