Sikap yang paling bijak, menurutnya adalah menjaga orang-orang yang hatinya selama ini sudah penuh dengan luka itu.
"Tentunya, dengan cara yang cantik dan bijak. Tidak perlu berdebat. Dunia yang merindukan keadilan, akan mengerti makna ini,".
Baca Juga: IAIN Cirebon Berikan Pemahaman tentang Literasi Wakaf Uang kepada Masyarakat
"Masih ingat beberapa waktu lalu, warga Indonesia dikirim ke Palestina memberikan pertolongan. Ada rumah sakit yang dibangun warga Indonesia di Palestina. Apakah itu kita lupakan?," katanya.
Menurut Buya Yahya, terlepas pemain sepak bolanya seperti apa, mungkin orang yang sangat benci juga di kasus Israel. Tapi, gaungnya adalah Israel masuk Indonesia.
"Untuk itu, kaum muslimin jangan lagi berdebat soal ini. Jangan malah bikin kontroversi di negeri ini. Gara-gara itu, kita terbelah, muncul caci maki. Mari kita menjaga hati kaum muslimin Palestina dan Indonesia," tambahnya.***