Damai di Tahun Politik

- 2 Januari 2023, 16:23 WIB

KABARCIREBON - Lembaran lama 2022 telah kita tutup, kini kita buka lembaran baru 2023. Lembaran lama kita catatan sebagai guru terbaik, sebagai bekal menjalani lembaran baru. Tiada kata yang patut kita ungkapkan selain rasa syukur kepada Allah SWT atas segala nikmat dan pelajaran hidup yang Ia limpahkan kepada kita sebagai bangsa.

Tantangan tak terduga kita lalui sepanjang 2022, di saat kita masih semangat mengobarkan perang terhadap pandemi, dan disiplin mengawal pemulihan ekonomi, kita dikejutkan dengan perang di Ukraina. Meskipun perang terjadi nun jauh di pelataran Eropa, namun ekonomi dunia telah terpaut satu sama lain. Sehingga efek perang di Ukraina punya dampak berantai di negeri kita. Paling terasa dampak kenaikan bahan bakar minyak dan beberapa bahan pangan pokok rakyat.

Pemerintah telah sigap meredam tekanan eksternal ini. Meskipun ada kenaikan bahan bakar minyak subsidi, namun efek inflasinya cukup terkendali secara moderat disepanjang 2022. Kita perkirakan, capaian pertumbuhan ekonomi kembali ke titik normal seperti kondisi pra pandemi, pada poin 5,2 persen.

Hasil usaha ini patut kita syukuri, sebab banyak negara lain, bahkan negara negara maju justru dibawah kita, Tiongkok oleh IMF diperkirakan hanya 3,9 persen, Jepang 1,5-2 persen, Zona Eropa dan Amerika Serikat diperkirakan 3 persen.

Cukup beralasan jika IMF dan Bank Dunia sempat memberikan apresiasi terhadap perkembangan mengesankan kondisi perekonomian Indonesia. Lembaga keuangan dunia itu secara terbuka dalam satu kesempatan menyampaikan pernyataan bahwa ketika dunia sedang berada dalam situasi kegelapan dari Indonesia muncul 'cahaya' perkembangan ekonomi penuh harapan.

Halaman:

Editor: Fani Kabar Cirebon


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x