KABARCIREBON - Tahun baru 2023 baru saja berlalu. Penanggalannya menggunakan kalender Masehi. Namun, tahukah Anda perbedaan kalender Masehi dan Hijriah?
Masehi adalah kalender tahunan yang menjadi rujukan manusia di dunia. Sedangkan Hijriah adalah kalender umat Islam.
Lantas apa bedanya? Masehi dikenal dengan sebutan Anno Domini (AD). Anno Domini adalah titik acuan sistem penanggalan yang dihitung dari kelahiran Yesus Kristus atau Nabi Isa Al-Masih bagi umat Islam.
Dalam kalender Masehi, satu tahun itu terdiri dari 12 bulan atau 365 hari. Lalu, penambahan 1 hari di bulan Februari pada tahun kabisat yakni empat tahun sekali.
Tahun Masehi dihitung maju, sedangkan “Sebelum Masehi” (SM) atau “Before Christ” (BC) dihitung mundur.
Kalender ini dibuat berdasarkan acuan dari Kalender Julius yang mengacu pada rotasi bumi terhadap matahari.
Baca Juga: Jika Mempersulit Industri Akan Melestarikan Kemiskinan dan Pengangguran
Awalnya kalender ini digunakan oleh masyarakat Kristen di Eropa, tetapi lama-kelamaan diadopsi oleh hampir seluruh dunia.
Sejarah Kalender Hijriah
Lalu bagaimana dengan kalender Hijriah? Ini juga menarik dibahas. Karena sebelum Nabi Muhammad SAW wafat, kalender Hijriah belum ada.