Dibalik Perayaan Tahun Baru Imlek : Ada Festival Sebagai Penghormatan kepada Sastrawan Tiongkok

- 11 Januari 2023, 00:08 WIB
Ilustrasi -  5 Mitos yang Harus Dijauhi Saat Imlek, Dipercaya Bisa Membawa Dampak Buruk.
Ilustrasi - 5 Mitos yang Harus Dijauhi Saat Imlek, Dipercaya Bisa Membawa Dampak Buruk. //Pexels/Angela Roma/

KABARCIREBON - Ada banyak cara yang dilakukan warga Tionghoa dalam merayakan tahun baru Imlek 2023. Salah satunya dengan memperingati Hari Bakcang atau Duan Wu Jie. Dalam peringatan Hari Bakcang biasanya digelar Festiva Perahu Naga.

Hari Bakcang ini, untuk memperingati pengorbanan sang sastrawan Tingkok Qu Yuan (Hanzi). Ia juga sebagai seorang mentri negara pada saat zaman negaranya berperang.

Qu Yuan, merupakan seorang pejabat yang berbakat dan setia pada negaranya, ia juga memberikan banyak ide memajukan Negara Chu bersatu dengan Negara Qi untuk memerangi Negara Qin.

Baca Juga: Tiga Hari Tak Ngajar, Guru SD di Indramayu Ditemukan Tewas di Rumah Kontrakan, Ini Penyebabnya

"Namun, sayang ia dikritik keluarga kerajaan yang tidak senang padanya, dan berakhir pada pengusiran dari ibu kota nergara Chu," ujar Sejarwan yang juga Tokoh Pemuda Tionghoa Jeremy Huang Wijaya.

Banyaknya kritikan membuat hidup Qu Yuan merasa tidak berarti. Ia merasa cemas akan masa depan Negara Chu yang semakin suram.

"Niatnya memajukan Negara Chu harus kandas di tengah jalan, hingga akhirnya dirinya bunuh diri dengan melompat ke sungai Miluo," terang Jeremy Huang.

Baca Juga: Gila, 12 Ton Buku Pelajaran dari 37 SD Dicuri Lalu Dijual ke Tukang Rongsok Rp 1.500 Per Kilogram

Karenanya, lanjut Jeremy, untuk mengenang jasa Qu Yuan, setiap tahun selalu diadakan Fetival Perahu Naga.

Karena konon warga yang berada di tepian sungai Miluo mengganggap bila Qu Yuan tenggelam di sungai tersebut, namun naik kembali ke perahu naga untuk menyelamatannya, akan tetapi tidak berhasil.

Halaman:

Editor: Epih Pahlapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x