Puluhan Pemuda Ikuti PKD GP Ansor Kota Cirebon

10 Januari 2021, 09:48 WIB

CIREBON,(KC Online).-

Puluhan pemuda dari kota dan Kabupaten Cirebon mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) yang diadakan PC GP Ansor Kota Cirebon. PKD GP Ansor dilakukan selama 8 hingga 9 Januari di Pondok Pesantren Madinatunnajah. Protokol kesehatan diterapkan pada kegiatan PKD, salah satunya peserta diwajibkan menggunakan masker. 

Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Cirebon, M. Yusuf mengatakan, PKD ini menjadi sebuah sistem pengkaderan di Gp Ansor yang diorentasikan untuk melakukan penanaman ideologi anggota. Yusuf juga menilai, para pemuda merupakan pemimpin di masa yang akan datang.

"Mereka itu pemimpin, minimalnya pemimpin untuk dirinya sendiri. Saat ini mereka dilatih membangun semangat jiwa nasionalisme sebagai implementasi hubabul wathon minal iman," kata Yusuf, Sabtu (9/1/2021).

PKD sendiri bertujuan untuk membentuk kader yang militan idiologis, berkarakter, berdedikasi dan berintegritas tinggi. Serta memiliki kecakapan mengelola organisasi, dan profesional dan juga memiliki kapasitas gerakan demi meneruskan cita-cita organisasi dan pejuangan para ulama Nahdlatul Ulama (NU). Selama pelaksanaan PKD, para peserta akan menerima materi diantaranya, Ahlussunah Wal Jamaah, keindonesiaan dan kebangsaan, ke NU dan ke Ansor an, amaliah dan tradisi keagamaan NU dan keorganisasian dan kepemimpinan.

Salah satu pembicara PKD, Ahmad Syauqi mengatakan, PKD ini salah satunya untuk menjawab keresahan pemerintah mengenai paham radikalisme. Menurutnya, paham radikalisme yang menyebar harus ditekan keberadaanya dengan penanaman ideologi kebangsaan dan pendalaman keagamaan yang dituangkan dalam ideologi pendidikan GP Ansor.

"Di PKD ini, kita tanamkan ideologi kebangsaan dan pendalaman keagamaan yang dituangkan dalam pendidikan GP Ansor, Ahlussunah Wal Jamaah," kata Syauqi.

Pria yang juga sebagai anggota DPRD Kota Cirebon ini juga menilai, pemerintah harus turut serta memberikan kontribusi pembangunan mental dan kesiapan meneruskan perjuangan kemerdekaan khususnya bagi para pemuda. Sebab menurutnya, pemuda saat ini adalah pemimpin di masa yang akan datang.

"Pemerintah harus turut serta berkontribusi pembangunan mental dan kesiapan meneruskan perjuangan kemeredekaan, baik ekonomi, sosial budaya, pertahanan dan keamanan," imbuhnya. (Iskandar)

Editor: Fani Kabar Cirebon

Tags

Terkini

Terpopuler