Network
PEKALIPAN, (KC Online).- Program Disperindag melalui kecamatan yang dialokasikan pada kelurahan menggelar operasi pasar murah untuk warga. Dalam program operasi tersebut, warga hanya membayar Rp 14.000 dengan menunjukkan KTP untuk mendapatkan 1 liter minyak goreng kemasan bermerk "Jujur" di kelurahan setempat.
Informasi yang dihimpun KC, Kamis (24/2/2022). Seluruh Kelurahan se Kota Cirebon melaksanakan program tersebut dan masing-masing kelurahan mendapatkan jatah sekitar 500 liter minyak goreng.
Lurah Pekalipan, Kecamatan Pekalipan Kota Cirebon, Wajidun mengatakan, program tersebut didistribusikan melalui Kelurahan yang telah bekerja sama dengan RW-RW setempat untuk disalurkan kepada warga sekitar.
"Kriteria warga yang menerima kupon di kami adalah warga harus berdomisili di sini. Kupon sebanyak 42-50 diberikan ke setiap RW kemudian RW yang mengetahui mana warganya yang dirasa membutuhkan kupon tersebut," katanya.
Dijelaskan dia, program tersebut hanya dilaksanakan hari ini saja. Diinformasikan, kalau setiap kecamatan mengadakan program ini juga. Menurutnya, minyak goreng saat ini jika dipasaran harganya masih di atas Rp 14.000 perliternya. Sehingga, masyarakat antusias untuk mendapatkan minyak tersebut.
"Kalau saya mendengar dari tanggapan warga, mereka masih sangat membutuhkan minyak goreng, apa lagi menjelang bulan puasa. Alhamdulillah warga sedikit terbantu dan ke depan sejumlah warga juga akan menerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) sebesar Rp 600.000 per KK di kantor Pos Cangkol," jelasnya.
Sementara itu Lurah Pulasaren, Diana Kholik mengungkapkan, program tebus murah minyak goreng pada Kamis (24/2/2022) sejak pukul 08.00 WIB sudah didistribusikan ke warga sekitar. Banyaknya minyak kemasan, Kelurahan Pulasaren mendapat jatah 500 Liter. "Alhamdulillah sudah kami distribusikan, semoga warga terbantu dengan adanya program ini," harapnya.
Selain itu salah satu warga RW 08 Kelurahan Pekalipan, Ambong mengungkapkan, sampai saat ini meskipun ada di warung-warung, harga masih cukup tinggi. Harga berkisar 18-20 ribu dipasaran, sedangkan tebus murah ini Rp 14.000. "Iya terbantu. Saat ini kan masih agak sulit mencari minyak goreng dan di rumah saya tidak ada minyak goreng," ungkapnya.(Jaka)
