Operasi Katarak Digratiskan, Direktur RSUD Linggajati: Kalau Biaya Umum Bisa Mencapai Rp7.000.000

- 2 Maret 2023, 06:30 WIB
Petugas RSUD Linggajati Kuningan tengah memeriksa pasien katarak.
Petugas RSUD Linggajati Kuningan tengah memeriksa pasien katarak. /Iyan Irwandi/KC/

KABARCIREBON - Operasi penyakit katarak terhadap 52 pasien yang berasal dari beberapa desa dan warga luar daerah di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Linggajati Kabupaten Kuningan, tidak dipungut biaya alias digratiskan.

Secara bergilir, para penderita katarak dioperasi di lantai II rumah sakit milik pemerintah daerah (Pemda) dengan melibatkan tenaga-tenaga dokter yang berkompeten di bidangnya.

 

Bakti sosial (Baksos) tersebut diselenggarakan dengan menggandeng berbagai pihak. Seperti, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, Rumah Sakit Mata Cicendo Bandung.

Baca Juga: Menunggak Pembayaran, Pasokan Obat ke RSUD Linggarjati Dihentikan Sementara

Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (Perdami), gerakan masyarakat hidup sehat (Germas) dan Eye Care.

“Kalau biaya umum bisa mencapai Rp4.000.000-Rp7.000.000. Karena tergantung alat yang dipergunakannya,” ujar Direktur RSUD Linggajati, H. Edi Martono ketika dihubungi Rabu 1 Maret 2023.

Menurutnya, prosedur untuk bisa mengikuti pengobatan operasi katarak dalam upaya mempercepat penanggulangan kebutaan, cukup sederhana. Yakni, pasien hanya cukup mengikuti screening pemeriksaan awal saja.

Bupati Kuningan, H. Acep Purnama didampingi Direktur RSUD Linggajati, H. Edi Martono tengah menyapa pasien operasi katarak.
Bupati Kuningan, H. Acep Purnama didampingi Direktur RSUD Linggajati, H. Edi Martono tengah menyapa pasien operasi katarak.

Halaman:

Editor: Iyan Irwandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x