DPRD Kabupaten Cirebon Banyak Terima Keluhan Jalan Rusak hingga Masalah Sampah

- 3 Mei 2023, 14:45 WIB
Anggota DPRD Kabupaten Cirebon Dapil III, Hj  Hanifah.
Anggota DPRD Kabupaten Cirebon Dapil III, Hj Hanifah. /IST /

Tak hanya itu, persoalan banjir pun menjadi keluhan yang disampaikan kepadanya. Beberapa titik masih mengalami banjir. 

"Khususnya di Bayalangu, banjir di sana banjirnya bukan satu dua jam. Jadi masyarakat selalu khawatir kalau sudah turun hujan. Bisa sampai stres mereka," katanya. 

Baca Juga: DPRD Kabupaten Cirebon Buka Masa Sidang Ketiga

Hal ini, menurutnya, wajar saja karena sungai-sungainya sudah mengalami sedimentasi yang cukup tebal. Harus dilakukan perbaikan. 

"Ada sungai Sirganala. Ini menjadi kewenangan BBWS. Harusnya bisa dikeruk secara tuntas. Di sana memang sudah dilakukan pengerukan. Informasinya sampai menghabiskan anggaran Rp600 juta untuk pengerukannya," ungkapnya.

Tapi karena belum tuntas, lanjutnya, banjir pun masih kerap dirasakan warga. Selain itu, ketika ia menggelar reses di Arjawinangun, politisi PKB itu mendapat keluhan terkait kurang maksimalnya pelayanan PDAM. Air PDAM tidak lancar. Seringnya mampet, warga pun dibuat kesal karenanya. 

Baca Juga: Balita Perempuan yang Diduga Ditinggal di Jalanan Kota Cirebon, Kini Sudah Kembali Kepangkuan Ibunya

"Kalau di Arjawinangun mereka kekurangan air. Air dari PAM-nya tidak ngocor. Saya jadi punya keinginan untuk mengagendakan kunjungan ke sana," ungkapnya.

Karena selama ini hanya pihak tertentu saja yang mendapatkan pelayanan optimal. Masyarakat umum kesulitan.

"Ya hanya yang beruntung saja, yang airnya lancar. Harusnya pelayanan bisa maksimal. Minimalnya bisa untuk cebok. Ini sih kurang pisan," kata Hanifah.(Ismail)

Halaman:

Editor: Fanny Crisna Matahari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x