Bupati Majalengka : Syarat Investasi Harus Pekerjakan Putera Daerah dan Jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan

- 3 Mei 2023, 20:23 WIB
Bupati Majalengka H Karna Sobahi tengah menyerahkan bantuan klaim asuransi BPJS Ketenagakerjaan pada acara halal bihalal dengan serikat buruh se-Kabupaten Majalengka, Rabu 3 Mei 2023 di Hotel Fitra. Kegiatan ini dalam rangka Peringatan Hari Buruh Internasional Tingkat Kabupaten Majalengka 2023.
Bupati Majalengka H Karna Sobahi tengah menyerahkan bantuan klaim asuransi BPJS Ketenagakerjaan pada acara halal bihalal dengan serikat buruh se-Kabupaten Majalengka, Rabu 3 Mei 2023 di Hotel Fitra. Kegiatan ini dalam rangka Peringatan Hari Buruh Internasional Tingkat Kabupaten Majalengka 2023. /Jejep/

KABARCIREBON-Bupati Majalengka H Karna Sobahi menyampaikan sambutan pada acara halal bihalal dengan serikat buruh se-Kabupaten Majalengka, Rabu 3 Mei 2023 di Hotel Fitra. Kegiatan ini dalam rangka Peringatan Hari Buruh Internasional Tingkat Kabupaten Majalengka 2023.

Bupati Majalengka dalam pidatonya salah satunya menyinggung syarat para investor yang akan menanamkan sahamnya di Majalengka harus memenuhi kriteria yang telah ditetapkannya. Di antaranya mengutamakan pekerja lokal, harus diikutsertakan dalam BPJS ketenagakerjaan dan memperhatikan upah dan kesejahteraan.

"Itu syarat yang mendasar yang harus ditempuh, tanpa hal itu tidak akan dikabulkan, itu yang perlu diketahui oleh para buruh,"kata Karna.

Baca Juga: Inilah Peringatan Hardiknas Ala SDN Bima Kota Cirebon, Baik Siswa Maupun Gurunya Kenakan Busana Adat Nusantara

Kegiatan ini juga diisi dengan pemberian klaim asuransi dari BPJS Ketenagakerjaan Majalengka kepada para ahli waris. Di antaranya kepada Alm Karim Jasmine Rp 43,5 juta untuk klaim JKM dan JHT. Lalu, Alm Ujang Suparta Rp 42 juta klaim JKM dan Iip Nuraripudin Rp 62,7 juta klaim JKM dan JHT.

Hadir pada kesempatan itu, Wakil Bupati Majalengka Tarsono D Mardiana, Ketua DPRD Kabupaten Majalengka H Edy Anas Djunaedi, Sekretaris Daerah Kabupaten Majalengka H Eman Suherman, Kepala Dinas Ketenagakerjaan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Majalengka, H Arif Daryana, Kepala BP Jamsostek Majalengka dan sarikat buruh se-Majalengka serta tamu undangan lainnya.

Tak hanya itu orang nomor satu di pemerintahan Majalengka melanjutkan himbauannya. Ia  menekankan akan pentingnya melayani dan melindungi keberadaan buruh. Karena keberadaan buruh sangat dibutuhkan dan perlu dihargai atas eksistensinya.

"Kami mengajak para buruh untuk tidak melakukan demonstrasi jika ada persoalan, tapi lebih baik melakukan dialog dan diskusi. Itu akan jauh lebih efektif dan membuahkan hasil. Kendati unjuk rasa itu bagian dari demokrasi," pinta Karna.

Baca Juga: Ingin Menikmati Sensasi Tempat Kulineran Berbeda, Atau Makan di Dalam Pesawat? Datang Saja Ke Kota Cirebon

Masih dikatakan bupati, sebelum acara halal bihalal ini digelar, pihaknya baru selesai berdiskusi menyerap berbagai aspirasi para buruh. Dari hasil itu banyak sekali input, cita-cita, masukan dan harapan buruh yang belum terlayani. Dari semua itu menjadi tugas bersama untuk mencari solusinya.

Selain itu, menginformasikan bahwa Majalengka kini menjadi perhatian para investor. Kehadirannya sangat dibutuhkan untuk mengungkit laju pertumbuhan ekonomi (LPE).

"Alhamudulillah dari hasil survei BPS Majalengka, LPE Majalengka tertinggi se-Jabar, yaitu 6,6 poin.Angka ini tentunya tidak terlepas dari peran buruh di dalamnya,"ucapnya.

Baca Juga: Ngeri, Kasus HIV-AIDS di Majalengka Menyebar di Semua Lini

Selain itu, lanjut dia, angka kemiskinan di Majalengka juga masih tinggi, salah satunya masih berkaitan dengan buruh karena adanya pemutusan hubungan kerja (PHK)."Penghasilan buruh yang hanya mengandalkan upah, ini telah memutus mata rantai ekonomi masyarakat,"katanya.

Untuk mengatasi semua masalah tersebut, lanjut dia, perlu ada sinergitas antara pengusaha, pemerintah, dan buruh. Bupati mengajak untuk menjaga dan membangun sinergitas tersebut agar dapat.

"Masalah dan aspirasi tak akan terselesaikan tanpa ada keterlibatan dan kerjasama semua pihak. Mari kita bersama sama bergandengan tangan untuk membantunya,"katanya.

Baca Juga: Di Cirebon Masih Terdapat SMPN Pinggiran Kota Tidak Memenuhi Target Rombel , PPDB Perlu Dievaluasi

Kepala Kantor BPJamsostek Majalengka, Aztriana Novitasari mengungkapkan, belasungkawanya kepada keluarga almarhum dan berharap santunan yang diberikan dapat memberikan manfaat bagi keluarga yang ditinggalkan.

"Saya mengucapkan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya kepada keluarga ahli waris, santunan ini memang tidak akan mengembalikan almarhum. Namun sesuai regulasiz kami serahkan santunan tersebut sebagai hak almarhum, untuk dipergunakan sebagaimana mestinya oleh keluarga ahli waris,"kata Aztriana di sela sela kegiatan.

Menurut dia, kasus kecelakaan kerja tentunya bukan yang pertama terjadi dan ini mengancam keselamatan para pekerja yang berkerja di semua sektor. Karena risiko kerja dapat terjadi kapan dan di mana saja. Oleh karena itu, ia kembali mengingatkan kepada seluruh pekerja dan pemberi kerja agar memastikan diri karyawannya terlindungi program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan.

Baca Juga: 48 Mahasiswa Lulusan FK UGJ Ikuti Sumpah Dokter

"Pemerintah hadir melalui BPJAMSOSTEK dengan lima program perlindungan yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Pensiun (JP) dan Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP).

Ikutilah program itu, karena manfaatnya banyak sekali, bukan hanya oleh pekerja itu sendiri, tapi bisa oleh ahli warisnya jika terjadi hal-hal yang tak diharapkan menimpa pekerja itu sendiri," beber wanita berkerudung yang kerap dikenal ramah dan murah senyum ini.

Wanita berkacamata ini berharap, pemberiaan santunan semacam ini, dapat menumbuhkan kesadaran para pekerja dan pemberi kerja akan pentingnya perlindungan jaminan sosial. "Dengan memiliki perlindungan, peserta BPJS dapat berkerja dengan aman dan tenang, sehingga produktivitas kerja semakin meningkat," tutup Aztriana.

Acara ini pun ditutup dengan tausyiah Halal Bihalal oleh Pengasuh Pondok Pesantren At-Tadzkir Desa Pasangrahan Kecamatan Maja Kabupaten Majalengka KH Didin Misbahudin.***

Editor: Jejep Falahul Alam

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x