KNPI Berkomitmen Lestarikan Budaya dan Kenalkan ke Pemuda

- 13 Agustus 2023, 14:11 WIB
KNPI Kabupaten Cirebon melalui Bidang Kebudayaan, Kesenian dan Pariwisata bekerjasama dengan Yayasan Palibaya Purwadhaksina Cirebon (YPPC) menggelar diskusi 'Geguneman Budaya' yang membahas tentang sesajen.
KNPI Kabupaten Cirebon melalui Bidang Kebudayaan, Kesenian dan Pariwisata bekerjasama dengan Yayasan Palibaya Purwadhaksina Cirebon (YPPC) menggelar diskusi 'Geguneman Budaya' yang membahas tentang sesajen. /Ismail Kabar Cirebon /

KABARCIREBON - DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Cirebon berkomitmen untuk terus melestarikan budaya dan mengenalkannya ke para pemuda, agar budaya yang telah ada sejak dulu tidak gampang punah.

Belum lama ini pun, KNPI Kabupaten Cirebon melalui Bidang Kebudayaan, Kesenian dan Pariwisata bekerjasama dengan Yayasan Palibaya Purwadhaksina Cirebon (YPPC) menggelar diskusi 'Geguneman Budaya' yang membahas tentang sesajen. Kegiatan yang digelar di Pendopo Bupati Cirebon itu menghadirkan Budayawan Cirebon Ki Lebe Wastani dan juga Bupati Cirebon, H Imron.

Ketua DPD KNPI Kabupaten Cirebon, Moh Aan Anwaruddin menyampaikan, dirinya sangat mendukung kegiatan yang dilaksanakan oleh Bidang Kebudayaan Kesenian dan Pariwisata yang dipimpin oleh Wahyono An- Najih tersebut.

Baca Juga: Ternyata Pemprov Jawa Barat Banyak Bikin Taman, di Kuningan Kurangi Stres

"KNPI akan terus berkomitmen untuk melestarikan dan mengenalkan budaya kepada para pemuda," kata Aan.

Ia juga mengapresiasi Bupati Cirebon yang selama ini mensupport kegiatan-kegiatan organisasi dengan membuka lebar rumahnya atau pendopo untuk dijadikan tempat kegiatan.

"Saya kira di wilayah III Cirebon, rumah kepala daerah yang ramai atau sering dipakai kegiatan oleh organisasi dan masyarakat hanya Pendopo Bupati Cirebon," katanya.

Baca Juga: Setelah 12 Tahun Mati Suri, SRG Sumbang Untuk PAD Kuningan

Ki Lebe Wastani dalam penyampaian diskusi tersebut menyebutkan, dalam bahasa Cirebon sesajen bisa diartikan singkatan 'sesajian kanggo kang sejen' yang artinya hidangan atau persembahan bagi sesama mahkluk lainnya atau dalam konsep agama disebut sedekah.

"Sesajen adalah simbol yang di dalamnya terkandung banyak makna filosofi," ungkap Ki Lebe Wastani.

Halaman:

Editor: Fanny Crisna Matahari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x