KABARCIREBON - Di tengah bencana gempa melanda Kabupaten Sumedang beredar informasi hoaks.
Dalam video yang beredar dikirimkan sejumlah warga tampak beberapa orang pasen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumedang sedang dievakuasi ke tempat yang lebih aman.
Akan tetapi informasi tersebut dipastikan hoaks. Hal itu, setalah ada pernyataan dari Humas Pemerintah Kabupaten Sumedang.
Baca Juga: BMKG Ungkap Gempa Bumi di Sumedang Dipicu Sesar Aktif, Apa Itu? Ini Penjelasannya
Disebutkannya, terkait dengan adanya lantai 7 RSUD Sumedang yang ambruk, dan akan terjadi gempa susulan itu hoaks.
"Ini tidak benar. Karena itu, mohon disampaikan kepada masyarakat agar tetap tenang dan waspada, karena hingga kini kita masih menunggu dari tim ahlinya," terang Sekertaris Daerah Sumedang, Tuti Riswati dilansir dari pikiran-rakyat.com pada Senin, 1 Januari 2024 dini hari ini.
Sebelumnya gempa guncang Sumedang dirasakan juga warga Majalengka, Kuningan dan Kabupaten Cirebon Minggu, 31 Desember 2023 pada pukul 20.40 WIB.
Baca Juga: Malam Tahun Baru 2024 Diwarnai Gempa Bumi Tektonik Magnitudo 4,8 Kabupaten Sumedang Jawa Barat
Sejumlah warga mengatakan, getaran gempa yang terasa hingga ke tiga daerah di wilayah Cirebon ini membuat panik mereka.
"Seperti ada gempa ya. Barusan riyaknya cukup terasa ke sini," terang Fajriyansah, warga Sumber, Kabupaten Cirebon.
Ungkapan senada juga dikatakan Yani. Menurutnya, dirinya merasakan adanya gempa, meski tidak begitu besar, dan berlangsung hanya sesaat.
Baca Juga: Gempa 4.8 Magnitudo yang Terjadi di Sumedang Membuat Panik Warga Cirebon-Kuningan
"Saat sedang bakar-bakaran ikan, ko seperti ada gempa. Tapi, ga begitu lama ya," kata Yani.
Tak hanya terasa ke tiga daerah di wilayah Cirebon gempa tersebut terasa juga ke Kota Bandung
Berdasar keterangan Badan Meterologi, Klimatalogi, dan Geofisika (BMkG) lokasi gempa berada di koordinat 6,85 Lintang Selatan, 107.87 Bujur Timur (5 km Barat Laut Kabupaten Sumedang, Jawa Barat)
Baca Juga: Kuwu Desa Karangsuwung Kabupaten Cirebon pada 2024 Siap Songsong Program Masuk Desa