Warga Kebingungan Terkena Tilang Elektronik tapi Motornya Sudah Dijual

7 Januari 2023, 08:18 WIB
Menampung aspirasi warga /Iyan Irwandi/

KABARCIREBON - Warga tersebut tidak menyangka akan hal tersebut sehingga membuat dirinya menjadi kebingungan harus berbuat apa dengan diterimanya surat tilang elektronik tersebut.

“Memang benar ada kejadian seperti itu,” kata Kapolres Kuningan, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Dhany Aryanda diamini Wakapolres, Komisaris Polisi (Kompol) Syamsul Bagja Bakhtiar.

Menurutnya, pengaduan warga atau curahan hati (curhat) warga tersebut terungkap ketika dirinya bersama jajaran aparat kepolisian lainnya menggelar program Jumat Curhat di salah satu desa di wilayah kota kuda.

Baca Juga: Tak Miliki Kebun Binatang Tapi Kuningan Mempunyai Leuweung Monyet Ekor Panjang

Sehingga disarankan agar warga setempat mengkonfirmasi ke nomor handphone yang tertera di surat tilang elektronik tersebut atau bisa datang langsung ke Satuan Lalulintas (Satlantas).

Selain permasalahan di atas, ada pula keluhan lainnya. Seperti, keberadaan bank emok atau rentenir yang dinilai meresahkan, maraknya peredaraan minuman keras (miras) dan sebagainya tetapi mereka tidak tahu harus melaporkan kemana.

Maka dari itu, dirinya menyarankan untuk menghindari peminjaman terhadap bank emok dan pinjaman online (pinjol) tersebut.

Baca Juga: Sudah Empat Tahun Menjabat, Kinerja Sekda Kuningan Dievaluasi

Jangan sembarangan memberikan data pribadi kepada siapa pun. Dan bila mendapatkan ancaman, maka bisa melaporkannya langusng ke aparat kepolisian.

Khusus peredaran miras, Satuan Reskrim dan Satuan Narkoba akan menindaklanjuti sekaligus menyelidiki kebenaran informasinya.

Jika ada warga yang mengetahui berbagai hal yang menyangkut tindak pidana, maka jangan sungkan untuk melaporkannya langsung ke kepolisian.

Baca Juga: Bupati Kuningan: Masih Banyak Piutang PBB Sektor Perkotaan

Atau bisa menghubungi nomor telepon Halo Pak Kapolres di nomor : 081 299 742 022 dan layanan kepolisian di nomor : 110.

“Supaya tercipta kondusifitas, kepolisian pun sangat membutuhkan peran aktif dari masyarakat. Dan jangan pula mudah percaya terhadap berita-berita hoax yang belum jelas kebenarannya ,” ucapnya.

Disinggung kegiatan Jumat Curhat, Dhany menyebutkan. Bahwa, program yang diluncurkan tersebut bertujuan menjaring aspirasi dan informasi warga termasuk menampung berbagai permasalahan yang timbul selama ini.

Baca Juga: Hujan Lebat Mengakibatkan Longsor di Desa Situgede

Hal itu sangat penting dalam menjalin kemitraan sekaligus menumbuhkan kepercayaan masyarakat serta meningkatkan keamanan dan ketertiban. (Iyan Irwandi/KC)***

Editor: Iyan Irwandi

Tags

Terkini

Terpopuler