Network
Hal itu dilakukan, agar dalam arena pertandingan, para pesilat selalu menjunjung sportivitas dan tidak hanya fokus terhadap pencapaian prestasi yang maksimal. Namun harus memperhatikan, memahami dan mematuhi aturan-aturan pertandingan.
Menurutnya, dengan kebiasaan mematuhi aturan tersebut, diharapkan berpengaruh terhadap kehidupan sehari-hari di lingkungan sekolah, keluarga dan masyarakat. Sehingga nantinya bisa dijadikan teladan bagi siswa yang lain.
“Meskipun kegiatan latihan ekstra kulikuler pencak silat PS PBSS sudah berjalan setiap dua kali dalam seminggu, tetapi untuk lebih memahami secara mendalam, para pesilat pelajar SMKN 1 Kuningan digembleng pula berbagai kemampuan dan praktik. Sehingga ketika terjun di arena, mereka sudah benar-benar siap,” katanya.
Ia menyebutkan, materi yang diajarkan di antaranya, aerobic fondation, flexibility, speed endurance, strenght endurance, dasar serangan, dasar serangan lanjutan, pola dan koordinasi serangan bela, teknik individu, penguasaan arena pertandingan, simulasi bertanding, simulasi bertanding lanjutan, evaluasi dan sebagainya.
Ketua Umum Perguruan Silat PBSS Kabupaten Kuningan, Iyan Irwandi sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Satlat SMKN 1 Kuningan. Karena melalui pembekalan pelatihan teknik bertanding akan menjadi bekal penting bagi para pesilat pelajar dalam upaya menorehkan prestasi gemilang.
