BI Berharap Pengguna QRIS di Kalangan UMKM Meningkat

- 13 Januari 2021, 22:06 WIB
 KEPALA Perwakilan Bank Indonesia wilayah Cirebon, Bakti Artanta memberikan keterangan press terkait dengan perkembangan dan pemanfaatan Qris di Wilayah Cirebon.* Epih/KC
KEPALA Perwakilan Bank Indonesia wilayah Cirebon, Bakti Artanta memberikan keterangan press terkait dengan perkembangan dan pemanfaatan Qris di Wilayah Cirebon.* Epih/KC

CIREBON, (KC Online).-

Kantor Perwakilan Bank Indonesia (Kpw/BI) wilayah Cirebon berharap tahun 2021 pemanfaatan sistem pembayaran digital, QR Code Indonesia Standard (QRIS) oleh para pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) naik hingga 100 persen.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia wilayah Cirebon, Bakti Artanta mengungkapkan, di wilayah Cirebon, hingga Desember  2020 untuk pemaanfaatkan sistem pembayarana digital tersebut telah mencapai 92.000 merchant. Sedangkan secara nasional  mencapai 5,8 juta mercehant, atau dari target sebanyak 12 juta marchent yang diharapkan bisa dimanfaatkan kalangan UMKM.

"Artinya untuk dapat sampai pada angka 12 jutaan, secara nasional Bank Indonesia masih memiliki target sebanyak 6,2 juta UMKM untuk bisa menjadi marchet dari sistem pembayaran digital ini," tutur Bakti di kantor Bank Indonesia Cirebon, Rabu (13/1/2021).

Kantor Bank Indonseia wilayah Cirebon, lanjutnya, pada tahun ini akan terus mendorong pelaku UMKM maupun masyarakat  untuk melakukan pembayaran secara digital dengan memanfaatkan QRIS.

Halaman:

Editor: Ajay Kabar Cirebon


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah