Network
KABARCIREBON,- Ketua Umum Partai Gerindra yang sekaligus Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto melakukan pertemuan tertutup dengan Kiai Pondok Pesantren Buntet, saat kunjungannya di Pondok Pesantren setempat, Jumat (6/5/2022).
Dalam pertemuan tersebut Prabowo melakukan pertemuan dengan Sesepuh Pondok Buntet Pesantren, KH Adib Rofiuddin, selama lebih dari 1 jam lamanya. Kunjungan yang dilakukan Prabowo itu merupakan agenda safari setelah Idulfitri ke beberapa pesantren yang ada di Jawa Timur, Jawa Tengah dan Jawa Barat.
Menurut Ketua Jaringan Aksi Rakyat Indonesia (JARI Raya), La Ode Kamaludin yang mendampingi safari Prabowo, kunjungan Prabowo ke Pondok Pesantren Buntet, merupakan bagian dari rangkaian safari kunjungan Prabowo ke sejumlah pesantren.
"Sebelumnya, Pak Prabowo juga melakukan kunjungan ke Pak Jokowi dan sejumlah pondok pesantren seperti Tebu Ireng dan Jawa Tengah. Habis dari Pesantren Buntet, langsung ke Semarang," kata Kamal usai kunjungan tersebut.
Menurutnya, agenda pertemuan tersebut hanya sebatas silaturahmi lanjutan dari pertemuan yang pertama sebelumnya antara Prabowo dengan Kiai Adib di rumah Ketua Umum Partai Gerindra pada beberapa waktu lalu. Obrolan dalam pertemuan kunjungan Prabowo tersebut terbatas, hanya antara pihak pesantren dan Prabowo serta sejumlah tokoh Partai Gerindra lainnya.
"Kami di sini tugasnya mendampingi Pak Prabowo. Karena JARI Raya ini adalah organisasi atau komunitas santri yang memang menjadi bagian dari Partai Gerindra. Kita mengawal setiap kunjungan Pak Prabowo di pesantren-pesantren. Dan ini kita hanya sebatas silaturahmi dan obrolannya pun kita terbatas dengan sejumlah tokoh-tokoh Partai Gerindra lainnya dengan pihak pesantren," bebernya.
Sementara itu, Kiai Adib menyampaikan, kunjungan Prabowo ke Pondok Buntet Pesantren, merupakan silaturahmi biasa setelah Lebaran. "Ini kunjungan biasa. Halalbihalal sehabis Lebaran," ujar Adib.
Menurut Kiai Adib, tidak ada perbincangan terkait politik dalam pertemuan tersebut. Hanya berbicara terkait hal-hal yang biasa dan problem yang sedang dihadapi oleh negara. Adib pun menjelaskan, dalam kesempatan itu, Prabowo juga meminta doa kepada dirinya untuk mendoakan keselamatan, keamanan dan kesejahteraan Bangsa Indonesia.
"Beliau meminta doa untuk bangsa dan negara. Pak Prabowo kunjungan baru sekarang. Kalau sebelumnya saya diundang ke rumah beliau," kata Kiai Adib.
Ia menilai, Prabowo adalah sosok yang sangat memperhatikan kepentingan masyarakat umum. Bahkan, dalam obrolan kunjungan itu lebih banyak membicarakan soal bangsa dan negara.
"Itu sangat bagus. Karena beliau sosok pemimpin yang sangat memperhatikan kepentingan rakyat umum, bangsa dan negara. Dan tadi yang diobrolkan juga bukan soal pribadi beliau, tapi yang dibicarakan soal bangsa dan negara," ungkapnya.
Kiai Adib melanjutkan, berdasarkan pengakuan Prabowo, safari di pesantren-pesantren yang dilakukan, Buntet lah yang terlama. Yakni lebih dari 1 jam obrolan berlangsung. Sebab, di pesantren lainnya, rata-rata hanya setengah jam.
"Dan kata beliau kalau enggak ada kegiatan lagi pengen lebih lama lagi. Masih banyak yang mau diobrolkan. Saya hanya menyarankan kepada Pak Prabowo agar titip bangsa dan negara Indonesia. Khususnya lagi, karena kita orang pesantren ya kita titip pesantren dan Nahdlatul Ulama," ungkap Kiai Adib.(Ismail)
