Meski Panen Hampir Selesai, Harga Gabah Naik

- 2 Oktober 2022, 20:35 WIB
H. Sutatang, Wakil Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Indramayu.*
H. Sutatang, Wakil Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Indramayu.*

KABARCIREBON- Meski panen di Kabupaten Indramayu hampir selesai namun harga gabah di tingkat petani masih mengalami kenaikan. Kenaikan seiring dengan masa panen gadu (kemarau) 2022.

Perihal kenaikan ini dibenarkan oleh Wakil Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Indramayu, H.Sutatang, Minggu (2/10/2022).

Menurut Sutatang, harga gabah kering panen (GKP) saat ini sudah mencapai Rp 5.300 sampai dengan Rp 5.600 per kilogram.

Harga tersebut, menurut dia tergantung kualitas dari gabahnya. Berbeda dengan harga gabah kering giling (GKG) yang sudah mencapai Rp 6.000 hingga Rp 6.200 per kilogram.

Masih dikatakan Sutatang, harga gabah saat ini mengalami kenaikan dibandingkan pada pekan pertama Agustus 2022 kemarin. Saat itu, harga gabah kering panen masih di kisaran Rp 5.100 sampai dengan Rp 5.500 per kilogram.

Bahkan sebulan lalu saat panen perdana harga gabah kering panen hanya di kisaran Rp 4.500 sampai harga Rp 4.800 per kilogram. " Iya benar, harga gabah saat ini mengalami kenaikan, " ujar Sutatang.

Sutatang memperkirakan, karena harga gabah naik kendati masa panen sudah hampir selesai menyebabkan stok gabah di pasaran menjadi lebih berkurang.

Ditambah lagi, kebiasaan para petani yang menyimpan sebagian gabah hasil panen gadunya. "Gabah yang disimpan itu dikarenakan musim tanam rendeng 2022-2023 masih belum dimulai, " ucapnya.(Udi/KC)

Editor: Alif Kabar Cirebon


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x