"Kami menyediakan beras Premiun dari bulog dengan harga murah dan kebutuhan pokok lainnya seperti minyak goreng, telor ayam dan sebagainya," ungkapnya.
Ia menjelaskan selain bazar murah di Kodim, pihaknya terus melakukan operasi pasar disejumlah titik di wilayah Kabupaten Cirebon. Bahkan kurun waktu tiga bulan, Disperdagin sudah menyasar ke 15 kecamatan lebih untuk operasi pasar.
"Hari ini operasi pasar ada di Arjawinangun dan Susukan. Kami tergetkan sebelum hari raya idhulfitri 40 kecamatan sudah diadakan operasi pasar," bebernya.
Disinggung soal stok Minyakita, Dadang mengatakan pihaknya masih menunggu pasokan dari Kementrian Perdagangan (Kemendag). " masih menunggu pasokan Minyakita, kemarin baru dikirim hanya untuk Pasar Pasalaran, namun stoknya masih terbatas," ungkap Dadang.
Baca Juga: Dispora Siap Realisasikan Rp 3,5 Miliar Vonis Atlet Berprestasi
Lanjut Dadang, Disperdagin telah mengajukan tambahan stok Minyakita kepada Kemendag, bahkan tidak tanggung-tanggung permintaan untuk delapan pasar yang dikelola Pemkab Cirebon. "Saya minta tambah stok Minyakita setidaknya delapan pasar milik Pemkab Cirebon bisa terpenuhi," pintanya.
Ia menyebut untuk kebutuhan minyak goreng di Kabupaten Cirebon cukuplah banyak. "Untuk delapan pasar ini, kita perkirakan sekitar 8.000 liter minyak goreng jenis Minyakita," katanya.***