Kado Istimewa Pada HUT ke-49 PPNI untuk Perawat di Kabupaten Cirebon, Ada Formasi 2.550 PPPK Tenaga Kesehatan

- 23 Maret 2023, 16:51 WIB
Kegiatan Peringatan HUT PPNI ke-49 Tingkat Kabupaten Cirebon.*
Kegiatan Peringatan HUT PPNI ke-49 Tingkat Kabupaten Cirebon.* /Kabar Cirebon/ Iwan Junaedi/

KABARCIREBON- Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Cirebon menyambut baik dengan adanya formasi untuk PPPK tenaga kesehatan tahun 2023 ini.  Pasalnya Pemkab  mendapatkan kuota untuk formasi PPPK tenaga kesehatan mencapai 2.550 orang, bahkan dari angka tersebut sekitar sebagiannya dari perawat.

"Kami PPNI Kabupaten Cirebon menyambut baik adanya formasi untuk PPPK tenaga kesehatan yang begitu banyak, dari 2.550 formasi tersebut sebanyak 750 lebih anggota PPNI yang mempunyai kesempatan diangkat, baik CPNS maupun PPPK," kata Ketua DPD PPNI Kabupaten Cirebon. Hj Eni Suhaeni saat acara HUT ke-49 PPNI di Gedung Fakultas Kedokteran UGJ Cirebon, Rabu (22/3/2023).

Baca Juga: Ratusan Pegawai RSUD Arjawinangun Kabupaten Cirebon Ikut Donor Darah

Eni berharap pada HUT ke-49 PPNI ini, para perawat yang ada Kabupaten Cirebon pada khususnya bisa lebih sejahtera lagi. "Saya yakin dan optimis tahun 2023 ini para perawat bisa meningkat kesejahteraannya dengan adanya formasi PPPK untuk tenaga kesehatan yang begitu banyak," ungkap Eni.

Eni meminta kepada para perawat di Kabupaten Cirebon agar bisa bekerja lebih profesional dalam melakukan tugas. Bahkan, kata Eni, para anggota PPNI sekarang mulai merubah status pendidikan dari Diplopa III menjadi Sarjana.

"Kami harap para anggota PPNI bisa merubah status pendidikan yang lebih tinggi, bahkan mereka juga dibekali dengan kompetensi yang selalu diadakan oleh PPNI Kabupaten Cirebon salah satunya dengan mengelar workshop dan pelatihan," katanya.

Sementara Bupati Cirebon, H Imron Rosyadi mengatakan untuk menunjang pembangunan kesehatan yang adil dan merata, tidak hanya dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Cirebon, mrlainkan diperlukan adanya partisipasi aktif dari profesi kesehatan maupun oleh masyarakat secara umum.

Baca Juga: Jadwal Layanan SIM Keliling di Wilayah Kabupaten Kuningan

Pada era saat ini di mana masalah kesehatan semakin kompleks. angka kesakitan penyakit menular masih menunjukan trend yang tinggi, angka penyakit tidak menular terus meningkat, penyakit baru seperti hepatitis akut yg tidak diketahui penyebabnya dan gagal ginjal akut pada anak, ditambah masalah stunting yang masih belum dapat diselesaikan.

Halaman:

Editor: Iwan Junaedi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x