Jangan Main-main, PPDB Dipantau Tim Saber Pungli

- 7 Juni 2023, 19:03 WIB
Ketua Satgas Saber Pungli Kabupaten Cirebon, AKBP Dedy Darmawansyah dan timnya bergerak memantau pelaksanaan PPDB di SMA Negeri 1 Palimanan, Rabu (7/6/2023).
Ketua Satgas Saber Pungli Kabupaten Cirebon, AKBP Dedy Darmawansyah dan timnya bergerak memantau pelaksanaan PPDB di SMA Negeri 1 Palimanan, Rabu (7/6/2023). /Kabar Cirebon/ Humas Polresta Cirebon/

KABARCIREBON- Ketua Satgas Saber Pungli Kabupaten Cirebon, AKBP Dedy Darmawansyah dan timnya bergerak memantau di SMA Negeri 1 Palimanan, Rabu (7/6/2023). Pantauan tim saber pungli tersebut terkait dengan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) telah berlangsung.

“Tim ingin memastikan tidak adanya pungli saat pelaksanaan PPDB. Kita mengunjungi SMA Negeri 1 Palimanan untuk memastikan bahwa tidak ada pungli. Kami juga cek pelaksanaannya. Ternyata pendaftaran PPDB sudah melalui online," ujar Dedy Darmawansyah.

Baca Juga: Memiliki Target 5 Besar di Ajang Porprov Jateng, KONI Kabupaten Jepara Sambangi KONI Kota Cirebon

Kepada Tim Satgas Pungli, pihak Sekolah menjelaskan, setiap anak yang mendaftar ke SMA Negeri 1 Palimanan bisa melalui aplikasi Sapa Warga. Sehingga, calon siswa tidak harus datang ke sekolah, mereka bisa daftar di rumah dan di mana pun. Bisa dilakukan melalui laptop maupun ponsel android.

"Pendaftaran melalui online ini indikasi ke arah punglinya sudah tidak ada. Kami juga memastikan tadi, kalau ada yang datang ke sekolah hanya karena gangguan jaringan saja. Jadi dia meminta menggunakan jaringan sekolah untuk mengupload dokumen persyaratan ke aplikasi Sapa Warga," katanya.

Namun, bilamana ada yang terindikasi melakukan pungli, lanjut Dedy, Tim Satgas Pungli langsung bergerak dan mengevaluasi bersama Kejaksaan, dan Inspektorat.  "Kalau memang terbukti ada unsur tindak pidananya, maka akan kita proses lanjut sesuai dengan hukum yang berlaku," tegasnya.

Baca Juga: Fraksi Golkar Tak Hadiri Sidang Paripurna Hari Jadi Majalengka.Genderang Perang di Pemilu 2024 Mulai Ditabuh?

Dedy juga mengimbau kepada masyarakat atau orang tua siswa, apabila ada oknum-oknum yang mengatasnamakan sekolah agar menghubungi pihaknya untuk melaporkan atau komplain. Termasuk panitia PPDB, bilamana ada yang mengintimidasi agar segera menghubungi Satgas Pungli.

"Apabila ada oknum-oknum segeralah hubungi kami, dengan menelepon 110 atau 0811 2497 497. Kami juga sudah kordinasi dengan kepala sekolah dan panitia PPBD. Apabila ada yang diintimidasi oleh oknum luar dari panitia, dapat kiranya koordinasi dengan Tim Saber Pungli yang ada di Polresta Cirebon," katanya.

Di tempat yang sama, Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Palimanan, H Nugro Wicokro mengatakan, pada PPDB kali ini tidak ada pendaftaran secara langsung ke sekolah. Kalau pun datang ke sekolah, itu hanya memferifikasi ketika ada masalah saat calon siswa mendaftar via online. Seperti terjadinya gangguan pada jaringan pada beberapa saat lalu.  "Hanya beberapa saat lalu gangguan sebentar. Sebelumnya belum pernah," katanya.

Menurut Nugro, di SMA Negeri 1 Palimanan memang banyak diminati oleh calon siswa. Tahun lalu saja, sedikitnya ada sekitar 150 calon siswa yang tidak lolos saat masuk ke SMA Negeri Palimanan.

Baca Juga: Penetapan Tersangka Notaris HS atas Perkara Sertifikat Tanah Palsu Bisa Batal Demi Hukum, Ini Alasannya

Sehingga, untuk tahun 2023 ini, pihaknya menyediakan kuota 12 kelas rombongan belajar (rombel) dengan isi 36 siswa.

"Baru dua hari dibuka PPDB, jadi jumlah yang daftar masi dinamis. Tapi SMA Negeri Palimanan selalu berlebih setiap tahunnya, karena sudah tua dan sudah penuh dengan prestasi. Tahun kemarin saja, kita telah membuang 150 calon siswa yang mendaftar," katanya.***

Editor: Iwan Junaedi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x