Network
KABARCIREBON - Meski sebelum pelaksanaan mutasi dan rotasi jabatan disinyalir terjadi gonjang-ganjing perebutan posisi kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disikdbud) tetapi Bupati Kuningan, H. Acep Purnama menyebutkan bahwa tidak ada jabatan seksi karena semuanya saja.
Begitu pula pada pelaksanaan mutasi yang melibatkan 21 kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD), orang nomor satu di kota kuda tidak melihat seorang yang murung sebab semuanya ceria sekaligus menerima penempatan tugas barus.
"Tidak ada yang murung, semuanya ceria dan tidak ada istilah jabatan seksi karena semuanya sama," ucap Bupati Kuningan. Acep Purnama seusai pelaksanaan mutasi, Jumat 22 September 2023.
Dalam pelaksanaan mutasi yang sudah ditunggu-tunggu sejak akhir tahun 2022 lalu tapi baru terealisasi tanggal 22 September 2023, Bupati Kuningan memilih Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perdagangan & Perindustrian (Diskopdagperin), Uu Kusmana untuk mengambil alih posisi kepala Disdikbud.
Sedangkan ketiga kandidat lainnya yang disebut-sebut sebagai orang dekat bupati justru tersingkir ke dinas lain. Seperti, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans), Carlan atau lebih dikenal Elon Carlan malah pindahnya ke Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar).
Begitu pula, Kepala Disporapar, H. Toto Toharuddin rela dipindahkan sebagai kepala Dinas Sosial (Dinsos) menggantikan H. Deni Hamdani yang ditarik menjadi sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).
Baca Juga: Bupati Kuningan Mengaku Merotasi 21 Kadis karena Sayang, Ini Daftar Pejabat yang Dimutasi
Dan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub), H.M. Mutofid bergeser menjadi kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPKPP) menggantikan Putu Bagiasna yang mengisi jabatan kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) karena sudah lama mengalami kekosongan.
