Network
KABARCIREBON - Selama kurang lebih satu minggu, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kuningan menggelar kunjungan kerja (kunker) secara maraton ke sejumlah stakeholders upaya mewujudkan harmonisasi internal dan eksternal pendidikan.
“Dalam kurun waktu seminggu, kami melaksanakan kunker dengan para pejabat eselon 3, 4 dan Subkoor lingkup Disdikbud. Termasuk dengan sejumlah penilik/pengawas, Dewan Pendidikan Kabupaten, dan PGRI dalam keadaan lancar serta mendapat dukungan dari para pihak.
Sebab dalam mengelola serta memajukan pendidikan ini diperlukan kerja sama dan kolaborasi dengan para pihak, tanpa itu tak mungkin tujuan kita akan tercapai,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Kuningan, U Kusmana, di Aula BJB, Senin 16 Oktober 2023.
Baca Juga: Manasik Siswa Paud Kuningan Jungjung Tinggi Nilai-Nilai Religius
Ditambahkan Uu, komunikasi dan kolaborasi sempat dilakukan dengan Komponen Paud Dikmas, sosialisai akreditasi BAN, IGTKI PGRI Kuningan, Kunjungan kerja ke K3SD, MKKS SMP dan stakeholders lainnya.
Mudah-mudahan dengan mempererat jalinan komunikasi dan kolaborasi ini dapat mewujudkan Kuningan sebagai kabupaten pendidikan sebagaimana telah dicanangkan sebelumnya. Berkat kunjungan kerja yang dilakukan secara optimal, cukup mendapat dukungan jajaran Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Kuningan, termasuk MKKS SMP periode 2023-2026 sebagai mitra kerja.
“Kunker yang dilakukan secara road show dalam rangka harmonisasi pendidikan, serta memotret keberadaan Disdik Kuningan sejauh mana harus ditingkatkan dengan harapan dapat meujudkan satu hatu nada sebab tantangan berat di bidang pendidikan tidak bisa hanya ditangani sendiri, melainkan perlu melibatkan para pihak.
Baca Juga: Yoesman Fazri Mauludin Didaulat Jadi Ketua Gapeksindo Kuningan
Termasuk dengan MKKS SMP Kuningan. Apalagi kami memiliki sejarah sempat dekat dengan MKKS SMP saat menjadi Kabid Pendik beberapa waktu lalu, Oleh sebab kita harus kawal oleh semua pihak dalam melaksanakan program pendidikan tersebut." ucapnya.
