KABARCIREBON - Penanganan sampah di Kabupaten Cirebon semakin optimal. Hal itu lantaran ditopang anggaran dan jumlah armada pengangkut sampah yang tahun ini naik berkali-lipat.
Saat ini, armada yang dimiliki Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Cirebon sebanyak 75 unit, dari sebelumnya yang hanya 39 unit.
Terlebih, kini pengangkutan sampah sudah bisa dilakukan di dua tempat pembuangan akhir sampah (TPAS) pasca beroperasi TPAS Kubangdeleg, Kecamatan Karangwareng.
Sekretaria DLH Kabupaten Cirebon, Firtoh Suharyono mengatakan, dengan memiliki dua TPAS tersebut, pengangkutan sampah di Kabupaten Cirebon dibagi ke dua lokasi.
Untuk wilayah barat, sampah diangkut ke TPAS Gunungsantri.
Sedangkan untuk wilayah timur Kabupaten Cirebon, diangkut ke TPAS Kudangdeleg.
Untuk armada pengangkutnya sendiri, kata Fitroh, DLH mengerahkan 75 armada yang setiap hari mengangkut sampah ke dua TPAS tersebut. Sehingga, sampah yang bisa diangkut setiap harinya mendekati 350 ton.
Baca Juga: Hormari Keberagaman, Siswa SDN Gandasari 2 Kabupaten Majalengka Turut Rayakan Natal 2023
Semula, lanjut Fitro, dengan jumlah armada sebanyak 39 unit dengan satu TPAS, jumlah sampah yang terangkut hanya 68 sampai 70 ton per hari.