Network
KABARCIREBON - Sebanyak 630 tenaga kerja yang melakukan pelipatan kertas suara Pemilu ditargetkan selesai selama 10 hari, berlangsung di Aula Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Desa Cikaso Kabupaten Kuningan, Rabu 10 Januari 2024.
Guna memastikan kelancaran pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Sekda Kabupaten Kuningan, H Dian Rachmat Yanuar, bersama Dandim 0615, pihak Polres, Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kuningan terjun langsung ke lapangan.
Mereka melakukan monitor dan pemantauan pelipatan kertas suara yang dilakukan di Aula Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Desa Cikaso Kecamatan Kramatmulya.
Baca Juga: Tahun Politik 2024, Disporapar Kuningan Lebih Mengutamakan Program Kondusivitas Kepemudaan
“Hari ini saya secara kebetulan bertemu dengan Pak Dandim untuk memantau kegiatan pelipatan kertas suara di Aula BKPSDM. Alhamdulillah, saya juga didampingi oleh Ketua KPU beserta jajaran komisioner lainnya dan perwakilan dari Bawaslu. Termasuk pihak Polres, hari ini kita mengecek kesiapan dan persiapan terkait Pemilu yang akan dilaksanakan pada tanggal 14 Februari,” ungkap H Dian.
Ia menjelaskan, pentingnya kesiapan dalam pelaksanaan pemilu agar dalam pelaksanaannya dapat berjalan dengan aman dan tertib. Secara umum, berdasarkan penjelasan dari Ketua KPU Kuningan, Asep Budi Hartono, bahwa proses pelipatan kartu suara berjalan lancar.
Namun, para pihak telah melakukan pemantauan langsung di beberapa tempat, dan pelipatan kertas suara ini memang bukan pekerjaan yang mudah. Ada sekitar 4,5 juta lembar kertas suara yang harus diselesaikan dalam waktu 10 hari dengan melibatkan 630 tenaga kerja.
Baca Juga: Wacana Penghapusan PPLPD, Mantan Kabid Olahraga Kuningan Sewot dan Minta Tidak Dihilangkan
Dalam hal ini, sekda menekankan bahwa manajemen yang kuat dan perencanaan secara matang sangat diperlukan untuk memastikan kelancaran pelaksanaan pemilu nanti. Jika tidak direncanakan dengan matang dan persiapan yang tidak maksimal, kita juga merasa khawatir bahwa pelaksanaan pemilu tidak akan berjalan secara maksimal sesuai harapan bersama.
