KPU Jabar: Pengalaman KPPS yang Kelelahan di Pemilu 2019 jangan Terjadi di 2024

- 30 Januari 2024, 14:08 WIB
Simulasi pemungutan dan penghitungan suara pada Pemilu di lapangan bola Kesambi, Kota Cirebon.
Simulasi pemungutan dan penghitungan suara pada Pemilu di lapangan bola Kesambi, Kota Cirebon. /IST /

KABARCIREBON - Pj Wali Kota Cirebon H Agus Mulyadi menghadiri kegiatan simulasi pemungutan dan penghitungan suara serta penggunaan Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) pada Pemilu Serentak Tahun 2024 di Lapang Bola Kesambi.

Simulasi digelar sebagai gambaran sekaligus persiapan bagi seluruh petugas penyelenggara Pemilu. Tak hanya itu, kegiatan ini juga memberikan pemahaman kepada pemilih mengenai tata cara pemungutan dan penghitungan suara pada Pemilu 2024.

Agus mengatakan, simulasi harus menjadi kesempatan bagi petugas KPPS untuk memperkuat pemahaman terkait proses pemungutan dan penghitungan suara, serta memastikan bahwa mereka menguasai prosedur-prosedur yang telah ditetapkan.

Baca Juga: Pemuda Pancasila Kota Cirebon Deklarasikan Dukungan kepada Pasangan Prabowo - Gibran di Pilpres 2024

"Kami apresiasi langkah KPU Kota Cirebon yang terus melakukan tahapan kesiapan penyelenggaraan Pemilu. Salah satunya simulasi ini, tentu sesuai dami yang menyerupai proses pelaksaan sebenarnya. Diharapkan semua petugas KPPS dapat memahami tugasnya, terutama jika ada perubahan-perubahan regulasi yang berkaitan dengan teknis," jelasnya.

Selain itu, Agus juga akan terus mengawal kesiapan pendistribusian logistik Pemilu. Terutama antisipasi terhadap kemungkinan dampak bencana atau lainnya.

"Kami terus berkomunikasi dengan stakeholder terkait, memastikan distribusi logistik Pemilu aman, terhindar dari banjir, dan upaya antisipasi bencana lainnya. Semoga semua lancar hingga pelaksanaan pemilu nanti," harapnya.

Baca Juga: Panwaslu Kecamatan Harjamukti Pastikan Seluruh Kampanye di Dapil 3 dan 4 Diawasi

Sementara itu, Ketua KPU Kota Cirebon, Mardeko menjelaskan bahwa tujuan dari simulasi untuk memberikan gambaran baik kepada KPPS, PPS, maupun PPK dalam pelaksanaan Pemilu di tanggal 14 Februari mendatang.

"Kami melibatkan 100 orang sebagai sampel pemilih.Ada 3 kategori pemilih yakni Daftar Pemilih Tetap (DPT), Daftar Pemilih Tambahan (DPTb), dan Daftar Pemilih Khusus (DPK)," jelasnya.

Halaman:

Editor: Fanny Crisna Matahari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x