KABARCIREBON - IAIN Syekh Nurjati Cirebon mengunjungi Fatoni University, Thailand. Agenda ini merupakan tindak lanjut dari kesepakatan Kerjasama melalui MoU yang dilakukan sejak tahun 2019 yang lalu.
Rektor IAIN Syekh Nurjati, H Aan Jaelani menuturkan bahwa kampusnya memiliki concern dalam penguatan kerjasama lintas negara sebagai daya dukung mewujudkan visi universitas berkelas dunia.
Menurutnya, melalui program internasionalisasi Tridharma Perguruan Tinggi dapat mendorong capaian pengelolaan kelembagaan yang berkualitas dan bereputasi global.
“Kami menyampaikan apresiasi atas kerjasama yang dilakukan, dan baru sempat berdialog langsung karena pandemi Covid 19 saat itu yang menjadi masalah," ujar Aan.
Kunjungan IAIN Syekh Nurjati yang dipimpin oleh Wakil Dekan Fakultas Ushuludin dan Adab (FUA) dan beberapa dosen BSA tersebut disambut secara langsung oleh Ismail Luthfi Japakiya selaku Rektor Fatoni Unversity, para wakil rektor, dekan, wakil dekan dan para dosen.
Ismail Luthfi Japakiya merasa bangga karena dapat bertemu dan berdialog langsung dengan delegasi IAIN Syekh Nurjati.
Menurutnya, keberadaan universitas Islam menjadi sangat penting sebagai episentrum kajian keislaman dan kemanusiaan.
"Misalnya di Thailand, dengan populasi muslim yang hanya 5%, Universitas Fatoni telah mampu berperan besar dalam mewujudkan kemajuan Thailand.Memiliki ribuan mahasiswa yang berasal lebih kurang dari 50 negara, Universitas Fatoni juga konsisten memberikan pembelajaran dengan metode tradisional selayaknya di Indonesia menggunakan tulisan Arab Pegon," ujarnya.