Harga Cabai di Majalengka Naik Signifikan, Ini Reaksi Tukang Bakso dan Gorengan

- 10 Juni 2024, 15:46 WIB
Pj Gubernur Banten Al Muktabar saat menghampiri tukang bakso di Kramatwatu, Kabupaten Serang/Dokumen/Adpim Pemprov Banten
Pj Gubernur Banten Al Muktabar saat menghampiri tukang bakso di Kramatwatu, Kabupaten Serang/Dokumen/Adpim Pemprov Banten /

Untuk bawang daun kebanyakan konsumen mengurangi jumlah pembelian karena mahalnya harga. Para pedagang bakso atau bubur juga pejual gorengan akhirnya mengurangi pembelian. Jika biasanya membeli hingga 0,5 kg atau 1 kg kini dikurangi menyesuaikan kondisi uang.

Baca Juga: Di Tangan Pemuda Cirebon Ini, Innova 2011 Menolak Tua, Tampil Gagah dan Mewah Ternyata Ini Kuncinya

“Wajar membeli sedikit, saya saja stok dagangan dikurangi karena khawatir barang tersisa, lagi pula bawang daun disimpan sehari bobot sudah berkurang karena daun mudah layu atau menguning, kita terpaksa harus ngepel dan daun sebagian terbuang,” ungkap Ilah yang juga menyediakan bahan – bahan untuk pedagang bakso.

Pengelola Pasar Cigasong Supriadi mengungkapkan ada banyak komoditas yang harganya alami kenaikan sejak Minggu (9/6/2024), ada juga sejumlah komoditas yang harganya stabil di harga tinggi. Dia menduga kenaikan harga dipicu kurangnya pasokan serta sejumlah komoditas permintaanya naik karena musim hajatan.

“Sebagian barang kemungkinan karena kemarau sehingga barang sedikit, seperti bawang daun, bawang merah yang belum mulai musim, bawang daun juga berkurang,” ungkap Supriadi.

Baca Juga: STKIP Yasika dan AKPER YPIB Bergabung Jadi Universitas Sindang Kasih Majalengka, Ini 8 Prodi yang Dibuka

Menurutnya untuk cabai merah beauty dan cabai merah biasa pedagang pasar Sindangkasih, dipasok dari Bandung dan Cirebon, kentang juga dari Dieng. Sedangkan mentimun dipasok dari petani Majalengka.

“Kebutuhann konsumen masih tetap terpenuhi, apalagi kata pedagang kalau kharga mahal karena kurang pasokan, penjualan juga berkurang, penurunan omsetnya cukup tinggi. Saat ini diperkirakan omset cabai merah 1 kw bisa untuk seluruh pedagang pasar,” kata Supriadi.(Tati Purwati/Kabar Cirebon)

Halaman:

Editor: Muhammad Alif Santosa

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah