KABARCIREBON - Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) hingga akhir Februari 2023 mencatat untuk pendafaran Program Subsidi Tepat telah menembus lebih dari 5 juta kendaraan.
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting menjelaskan, lebih dari lima juta unit kendaraan yang didaftarkan dalam Program Subsidi Tepat, presentase jenis kendaraan Pertalite mencapai 46%.
"Dari data ini, untuk penggunaan Pertalite yang mendaftar 80% didominasi pengguna pribadi. Sedangkan untuk solar komposisinya cukup seimbang antara pengguna pribadi maupun kendaraan umum," katanya pada siaran persnya kepada "KC", pada Rabu 1 Maret 2023.
Baca Juga: Rekomendasi 3 Tempat Wisata Hits Di Majalengka Cocok untuk Berakhir Pekan
Program Subsidi Tepat ini bertujuan guna mendata kendaraan yang menggunakan Pertalite dan Solar.
Melalui pendataan, yang diharapkan penyaluran BBM bersubsidi dapat lebih termonitor dan mencegah penyalahgunaan di lapangan. Apalagi, BBM bersubsidi tersalurkan kepada mesyarakat yang berhak.
"Saat ini Pertamina Patra Niaga terus melakukan sosialisasi mengenai tata cara pendaftaran, serta menguji coba kesiapan verifikasi QR Code,"
Baca Juga: Dinkes Kabupaten Cirebon Sebut Kasus Difteri di Wilayahnya Nihil
"Kami juga terus memantau perkembangan revisi Peraturan Presiden No.191 Tahun 2014 yang menjadi regulasi acuan penetapan penyaluran BBM bersubsdi ini," papar Irto.
Dalam meningkatkan jumlah pendaftar, Irto mengatakan untuk mempermudah masyarakat, Pertamina Patra Niaga terus menambah titik booth pendaftaran langsung .
Bagi masyarakat yang memiliki akses internet dan handpone, pendaftaran online juga terus dipastikan tidak ada kendala melalui website subsiditepat.mypertamina.id dan menu Subsidi Tepat di aplikasi MyPertamina.
Baca Juga: Buka Serentak di 12 Titik, Indosat Ooredoo Menargetkan 213 3Kiosk untuk Melayani Pelosok Pedesaan
"Ada lebih dari 1.300 titik booth pendaftaran offline yang tersebar diseluruh Indonesia," tutup Irto.***