KABARCIREBON - Dalam rangka optimalisasi strategi pengendalian inflasi daerah, Kantor perwakilan Bank Indonesia (BI) wilayah Cirebon melaksanakan penandatanganan kerjasama antar daerah (KAD) di Kota Mataram, pada Senin, 11 September 2023 malam.
Penadatanganan KAD, Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) dilakukan secara Aglomerasi High Level Meeting (HLM) ditandatangani langsung para kepala daerah se- Ciayumajakuning ini.
Setelah sebelumnya TPID Ciayumajakuning melakukan studi banding ke TPID Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Senin siangnya, 11 September 2023
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Cirebon Hestu Wibowo mengungkapkan, penandatanganan KAD Aglomerasi TPID ini dalam menjaga ketersediaan pasokan bahan pangan masyarakat, selain upaya membangun jaringan kerjasama antar daerah.
"Ini sebagaimana arahan Presiden RI. Karenanya, sebagai upaya memperkuat sinergi dan kolaborasi pengendalian inflasi daerah, khususnya dalam menginsentifkan pemenuhan ketersediaan pasokan, selain kerjasama dan penguatan data pangan, seluruhnya harus tertuang dalam nota kesepahaman bersama, sebagaimana telah kami laksanakan, " tutur Hestu Wibowo.
Bentuk kesepakatan penandatananan kerjasama TPID se-Ciayumajakuning, lanjutnya, merupakan yang pertama kalinya dijalin TPID di Indonesia.
"Dan tentunya di Kota Mataram ini pertama kali dilaksanakan kesepahaman penanandatanganan kerjasama antar kepala daerah, sebagai bagian dari upaya Bank Indonesia bersama pemerintah daerah dalam mengendalika laju inflasi," tuturnya.
Bupati Kuningan, H.Acep Purnama menyatakan, dengan penandatanganan kesepakatan tersebut, pihaknya melihat bila Bank Indonesia begitu konsen untuk mengendalikan laju inflasi.
"Ini juga dalam upaya membangun daerah wilayah Cirebon. Karenanya, kami selaku Pemerintah Kabupaten (Pemkab) tentu tidak akan merasa ragu untuk saling mengisi kekurangan dan kelebihan apa saja yang tidak dimiliki masing-masing daerah lain di Ciayumasakuning ini," tutur Bupati Acep.