Kampanyekan Anti Hate Speech, Indosat Gelar Kompetisi dan Festival Film Pendek SOS 2023

- 27 Oktober 2023, 05:00 WIB
Kampanyekan Anti Hate Speech, Indosat Gelar Kompetisi dan Festival Film Pendek SOS 2023
Kampanyekan Anti Hate Speech, Indosat Gelar Kompetisi dan Festival Film Pendek SOS 2023 /Foto/Ist/KC/

"Apalagi, kita sudah memasuki hari-hari jelang pesta demokrasi yang rentan menjadi lahan subur ulah tingkah informasi yang memecah belah. Lewat film-film pendek ini, kami berharap dapat memberikan suara dan gagasan yang dibutuhkan tentang kesetaraan, toleransi, dan perdamaian," katanya.

Program Festival Film Pendek SOS yang telah sukses terselenggara sejak 2021 ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial (CSR) Indosat di pilar Pendidikan Digital yang memiliki rangkaian kegiatan seperti roadshow ke berbagai kampus, sosialisasi,workshop pelatihan, seleksi penjurian, dan acara pengumuman pemenangnya.

Baca Juga: Tertangkap Basah Hendak Curi Motor, Wanita Ini Saat Ditangkap Warga Pura-pura Gila

Adapun kegiatan workshop pelatihan akan menyajikan lokakarya online dengan menghadirkan para pakar perfilman untuk meningkatkan keterampilan para peserta.

Aktifitas roadshow kampus akan diselenggarakan di empat kota, mulai dari Medan, Jember, Pontianak, dan Makassar. Kegiatan sosialisasi turut dilakukan di enam kota.

Seadangkan yang lainnya, yaitu Palembang, Bandung, Semarang, Surabaya, Bali, dan Mataram. Anak muda yang ada di kota lainnya tetap bisa menginguti kompetisinya dengan mengirimkan karya secara online.

Baca Juga: Febriyanti, Wakili Kota Cirebon di Ajang Babak Kualifikasi PON Aceh-Sumut 2024

Nantinya, hasil karya dari pemenang kompetisi akan ditampilkan dalam acara Anugerah Karya Festival Film Pendek SOS tahun 2024 mendatang.

“Ujaran kebencian dapat menjadi awal terjadinya polarisasi. Hal ini menjadi pendorong kami untuk berkontribusi menyampaikan narasi positif di dunia digital melalui pendekatan kreatif. Harapannya kampanye program Festival Film Pendek SOS ini dapat menginspirasi berbagai pihak untuk bergotong royong menciptakan media sosial sebagai tempat yang lebih bermakna untuk kita. nyaman dan aman untuk berekspresi," tutup Steve.***

Halaman:

Editor: Epih Pahlapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah