22.000 Rumah Tangga di Jabar-Cirebon Dapat Program BPBL Gratis : Nyala Listrik Pertama Berlangsung di Cirebon

- 24 November 2023, 16:36 WIB
Koordinator Humas & Layanan Informasi Publik Ditjen Ketenagalistrikan, Pandu Satria   Jati menyampaikan paparan kepada Anggota Komisi VII DPR RI H.Bambang  Hermanto, Staf Ahli Direktur Distribusi  PT PLN  Patar Situmorang, General Manager PLN UID Jabar Susiana Mutia
Koordinator Humas & Layanan Informasi Publik Ditjen Ketenagalistrikan, Pandu Satria Jati menyampaikan paparan kepada Anggota Komisi VII DPR RI H.Bambang Hermanto, Staf Ahli Direktur Distribusi PT PLN Patar Situmorang, General Manager PLN UID Jabar Susiana Mutia /Foto/Epih/KC/

KABARCIREBON - Kemenetrian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan PT PLN (Persero) meresemika program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) gratis bagi 22.000 rumah tangga (RT) di Provinsi Jawa Barat (Jabar) pada Jumat, 24 November 2023.

Program BPBL bagi 22.000 RT di Jabar tersebut, berdasarkan hasil rapat antar Menteri ESDM dengan Komisi VII DPR pada 22 September 2022, dan telah disetujui pengalokasi APBN pada tahun 2023 oleh Komisi VII DPR, untuk dilanjutkan kembali program BPBL ini bagi 120.000 di beberapa Provinsi di Indonesia.

Koordinator Humas & Layanan Informasi Publik Ditjen Ketenagalistrikan, Pandu Satria Jati menyatakan, hingga September 2023 rasio elektrifikasinya baru mencapai 99, 74%.

Baca Juga: Aksi Cirebon Timur Menggugat Batal, FCTM Dijanjikan Ekspos Hasil Kajian

"Ini artinya masih ada dari masyarakat yang belum dapat menikmati aliran listrik, terutama yang tersebar di wilayah remote area, selain pada beberapa pedesaan," ungkap Pandu pada acara Persemian dan Penyalaan Pertama Program BPBL di Desa Lungbenda, Kecamatan Palimanan, Kabupaten Cirebon Jumat, 24 November 2023.

Hadir dalam acara peresmian Anggota Komisi VII DPR RI H.Bambang Hermanto, Staf Ahli Direktur Distribusi PT PLN Patar Situmorang, General Manager PLN UID Jabar Susiana Mutia, Manager PLN UP3 Cirebon Wiedhyamo Arief Wicaksono, Kepala Dinas (Kadis) Perhubungan Kabupaten Cirebon Asdulah dan unsur pejabat lainnya.

Lebih lanjut Pandu mengatakan, salah satu upaya pemerintah dalam meningkatkan rasio elektifikasi dan membantu masyaraakat mendapatkan akses listrik, maka pihaknya akan
melanjutkan program BPBL hingga akhir tahun ini.

Baca Juga: Jalan Poros di Desa Lingung Ambles, Kini Mulai Diperbaiki

"Karena itu, Cirebon kami harapkan akan menjadi saksi peresmian dan penyalaan pertama program BPBL bagi 22.000 rumah tangga (RT) di Jabar. Dan ini merupakan program Dirjen Ketenagalistrikan yang mendapat dukungan penuh dari Komisi VII DPR RI," katanya.

Melalui program ini, lanjut Pandu lagi, masyarakat akan mendapatkan intalasi listrik, dimulai dari pembangunan, pemasangan, pemeriksaan, hingga penerbitan setifikat layak operasi.

"Dalam pelaksanaan program ini, kami di Kementrian ESDM telah menugaskan PT PLN (Persero) untuk dapat melaksanakan pengadaan dan pemasangan, yang dimana calon pelanggan adalah masyarakat atau rumah tangga yang telah terdaftar dalam BPKS, selain berdomisili di 3 T serta layak menerima program BPBL berdasarkan validasi aparatur pemerintah desa setempat," paparnya.

Baca Juga: Ini 20 Alamat Pedagang Bakso yang Mantul di Ampel Boyolali, Coba Cicipi Bakso Planet dan Bakso Mas Kece

Lebih lanjut Pandu mengatakan, pada 2022 Kementrian ESDM menargetkan 80.000 sambungan rumah tangga, melalui program BPBL ini, dan telah teralisasikan bagi 80.183 rumah tangga.

"Karena itu, pada 2023 ini program dilanjutkan kembali, dengan sasaran bagi 120.000 rumah tangga di seluruh Indonesia. Sedangkan, untuk alokasi Jabar mencapai 22.000, dimana untuk Kabupaten Cirebon sendiri mendapatkan alokasi sebanyak 25 yang tersebar di 6 Kecamatan. Dan perlu kami sampaikan juga, bahwa hingga 9 November 2023 di Jabar termasuk di Cirebon ini seluruhnya telah menyala," paparnya.

Staf Ahli Direktur Distribusi PT PLN Patar Situmorang mengatakan, dalam meningkatkan taraf kehidupan masyarakat kurang mampu, dimana salah satunya dengan pemerataan akses dan percepatan penyediaan tenaga listrik.

Baca Juga: Wabup Majalengka Lepas Kontingen Porpemda XV Tingkat Jabar yang Digelar di Kuningan

"Karenanya, kami bersama mitra kerja senantiasa akan berkolaborasi melaksanakan tugas Kementrian ESDM ini, terutama dalam menyelesaikan program BPBL yang juga merupakan bukti komitmen PLN unutk memberikan kontribusinya dalam meningkatkan taraf masyarakat tidak mampu," tutur Patar.

Anggota Komisi VII DPR RI H.Bambang Hermanto mengatakan, program BPBL tersebut merupakan hasil kerjasama antara Kementerian ESDM dengan Komisi VII DPR RI."Ini juga termasuk dari usulan kami di dalamnya," tutup Bambang.***  

Editor: Epih Pahlapi

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah