Tahap kedua adalah memasukannya ke dalam sangkar agar tidak lepas.
Tahap ketiga memberinya makan agar agar tidak mati.
Apabila burung itu hendak kita berikan kepada orang lain, maka lihat-lihat dulu siapa yang akan kita beri.
Agar burung itu tidak disia-siakan, tentu saja kita harus memberikannya kepada penggemarnya.
Baca Juga: Tidak Semua Orang Tahu, Ternyata yang Mempopulerkan Jamu Tradisonal, itu Awalnya dari Cirebon
Demikian pula halnya suatu ilmu, apabila kita telah berhasil menguasainya , maka kita harus memeliharanya yaitu dengan menghapalnya agar tidak lupa.
Apabila kita melupakannya berarti sama saja dengan perihal burung yang telah kita tangkap tetapi tidak kita masukan ke dalam sangkar. Burung itu pasti lepas dan tidak akan kembali lagi.
Dan apabila kita hendak memberikan ilmu kepada orang lain, maka berikanlah kepada ahli atau penggemarnya, agar terpelihara dengan baik.
Ilmu itu akan sia-sia, jika diberikan bukan kepada ahli atau pencitanya.