Siapa Teuku Markam? Sumbangkan 28 Kilogram Emas Monas, Ini Sosoknya

- 21 September 2023, 14:04 WIB
Teuku Markam penyumbang 28 kilogram emas.
Teuku Markam penyumbang 28 kilogram emas. /Kabar Cirebon/Screenshot Channel Youtube Catatan Sejarah/

KABARCIREBON - Kisah Teuku Markam terpatri dalam buku 'Apa dan Siapa Sejumlah Orang Indonesia' (1984). Dalam buku itu disebutkan Teuku Markam lahir di Panton Labu pada 12 Maret 1924 dari keturunan bangsawan (uleebalang). Meski punya keistimewaan, dia memilih untuk tidak bersekolah.

Teuku Markam, merupakan sosok yang dikenal luas menyumbang emas 28 kilogram untuk pembangunan tugu api Monumen Nasional (Monas) karya arsitek Frederich Silaban.

Namun, kedekatannya dengan Soekarno menjadi batu sandungan bagi Markam. Setelah pergantian kekuasaan, Teuku Markam dipenjara tanpa alasan dan bukti kejahatan yang kuat. Ia dituduh terlibat korupsi dan pemberontakan G30S.

Baca Juga: Ini 20 Alamat Pedagang Pempek yang Terkenal di Bekasi Selatan, Coba Cicipi Pempek Deca dan Pempek Galaxy33

Atas tuduhan itu, Teuku Markam dipenjara selama 9 tahun, dari 1966 sampai 1975. Hartanya disita oleh negara, tercatat harta Markam seperti mobil, rumah, tanah, serta uang tunai Rp 20 milliar dan US$ 30 juta dirampas negara.

Pada tahun 1966, uang tunai senilai tersebut sangat besar. Salah satu bagian paling menarik dari Monas adalah emasnya. Teuku Markam, rela menyumbang sampai 28 kilogram emas saat awal pembangunan Monas.

Dalam sejumlah sumber disebutkan, Monas diresmikan pada 12 Juli 1975. Namun, dari penelusuran pemberitaan dan dokumen, tak ada acara peresmian Monas.

Baca Juga: LP2M IAIN Cirebon Tampilkan Hasil Pengabdian Masyarakat yang Dicapai Mahasiswa KKN

Tahun 1966, Teuku Markam pernah dipenjara oleh rezim Orde Baru tanpa proses pengadilan. Sebagian aset perusahaannya, PT Markam, kemudian diambil alih pemerintah dan menjadi cikal bakal BUMN yang kini bernama PT Berdikari (Persero).

Halaman:

Editor: Muhammad Alif Santosa

Sumber: berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x