KABAR CIREBON - Wong Cerbon (Cirebon) pasti hafal permainan masa kecil saat menyambut hujan dengan kalimat "Udan sing gede, gajahe mlayu-mlayu" (hujan yang besar, gajahnya lari-lari).
Ya, hujan selalu disambut gembira bagi wong Cerbon. Hujan selalu dianggap berkah, bukan hanya oleh petani, tapi semua orang termasuk anak-anak terlihat riang gembira.
Saat hujan turun, anak-anak di Cirebon ke luar rumah, mereka berlari-lari menyambut air dari Yang Maha Kuasa. Mereka secara naluriah, menganggap air hujan itu menyehatkan!
Bocah Cerbon bli wedi gering (Anak Cirebon tidak takut sakit), sebaliknya dalam guyuran hujan justru asyik main tanah becek-becekan atau lebih semangat bermain bola.
Faktanya, dalam ilmu pengetahuan saat ini, para pakar menyebutkan bahwa air hujan sangat menyehatkan. Pengaruhnya sangat bagus bagi tubuh manusia.
Disebutkan, air hujan memiliki sifat asam dengan Potensian Hidrogen (PH) antara 4-6. Zat tersebut sangat bagus bagi tubuh bagian luar, walau begitu tidak disarankan untuk konsumsi minum.
Hasil riset para pakar tersebut berbanding lurus dengan ajaran umat Muslim. Manfaat air hujan juga dijelaskan dalam Alquran (Surat Al Anfal, Ayat 11).