Network
Mantan Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Jawa Barat ini melanjutkan, pada sidang isbat nanti akan dibagi menjadi tiga tahapan. Pertama, pemaparan posisi hilal awal Ramadan 1443 H, berdasarkan hasil hisab (perhitungan astronomi). Pemaparan ini dilakukan Tim Unifikasi Kalender Hijriah Kemenag mulai pukul 17.00 WIB.
"Sesi seminar yang terbuka ini untuk umum, inilah yang digelar secara hybrid karena kapasitas ruangan yang terbatas," kata mantan Wakil Rektor IAIN Syekh Nurjati Cirebon ini.
Rangkaian kedua, lanjut dia, pelaksanaan Sidang Isbat Penetapan Awal Ramadan 1443 Hijriah. Sesi ini digelar secara tertutup setelah Sholat Magrib. Selain data hisab (informasi), sidang isbat juga akan merujuk pada hasil rukyatul hilal (konfirmasi), yang dilakukan oleh Tim Kemenag yang telah disebar di 124 lokasi hilal di seluruh Indonesia. Dari mulai ujung Provinsi Aceh hingga Provinsi Papua.
Baca Juga: KABAR CIREBON: Berita Duka, Ratu Dalem Keraton Kanoman Cirebon Hari Ini Tutup Usia
"Tahap terkahir atau ketiga, jumpa pers hasil sidang isbat akan disiarkan secara langsung oleh TVRI dan berbagai media massa lainnya. Seperti media televisi, cetak, online, radio. Atau berbagai media sosial lainnya milik Kemenag RI," tutup kiai yang tak pernah lepas dari peci hitamnya itu.
Berikut 124 titik rukyatul hilal yang disebar oleh Kemenag RI dari Aceh hingga Papua :
Provinsi Aceh:
1. Observatorium Tgk Chik Kuta Karang Lhoknga
2. Tugu 0 Km Kota Sabang
3. Bukit Blang Tiron Lhokseumawe
4. Pantai Lhok Geulumpang Setia Bakti Aceh Jaya
5. POB Suak Geudeubang Aceh Barat
6. Pantai Nancala Teupah Barat Simeulu
Provinsi Sumatera Utara:
