Network
KABARCIREBON - Mitsubishi Motors Corporation sudah memulai produksi New Minicab EV (L100 EV) kendaraan listrik niaga kelas kei-car1 di pabrikan Mitsubishi Motors Indonesia.
Informasinya model tersebut mulai dijual di Indonesia pada kuartal empat tahun fiskal 2023 ini. Demikian diungkapkan President dan CEO Mitsubishi Motors, Takao Kato.
Takao mengatakan, pada tahun 2017, MMKI mulai produksi Xpander yang saat ini tidak saja dipasarkan di Indonesia, juga diekspor guna menunjang perkembangan industri otomotif Indonesia.
Baca Juga: Lulusan STIQ Al-Multazam Raih Reward Umroh dalam Resepsi Wisuda
"Dengan telah dimulai produksi pertama kendaraan listrik ini di luar negri, kami berharap dapat memenuhi permintaan kendaraan listrik yang terus tumbuh di kawasan ASEAN dan pada saat yang sama berkontribusi pada inisiatif lingkungan hidup di negara ini," ungkap
Takao Kato dalam keterangannya yang diterima kabarcirebon.com Senin, 18 Desember 2023.
Dikatakan, Minicab EV merupakan kendaraan dengan desain monobox yang dilengkapi dengan sistem EV yang terbukti pada kendaraan listrik produksi massal pertama di dunia, i-MiEV.
Selai itu, berbagai langkah seperti menempatkan baterai penggerak di bawah tengah lantai memastikan bahwa komponen EV dapat dipasang tanpa mengorbankan ruang kargo kendaraan yang besar, sementara pusat gravitasi yang rendah memberikan stabilitas kemudi yang luar biasa dan pengendaraan yang menyenangkan.
Baca Juga: Istri Almarhum Bupati Terpilih Secara Aklamasi Jadi Ketua FKPPI Kabupaten Cirebon
Presiden Direktur PT. Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Atsushi Kurita mengungkapkan, penetapan Indonesia sebagai negara pertama yang melakukan produksi lokal Minicab MiEV/L100 EV merupakan langkah signifikan bagi
Mitsubishi Motors, dan sebagai distributor di Indonesia.
"Kami bangga menjadi bagian dari inisiatif lingkungan ini. Dengan kajian yang telah dilakukan sebelumnya di Indonesia terkait efisiensi penggunaan BEV pada segmen kendaraan niaga ringan,
kami siap untuk mulai memasarkan produk ini di Indonesia pada awal tahun depan," katanya.***
