Tujuh Fakta Unik Kecoa, Bisa Hidup Tanpa Kepala hingga Mati Karena Posisi Terbalik

- 5 Januari 2023, 13:53 WIB
Kecoa atau kecoak
Kecoa atau kecoak /pixabay/

KABARCIREBON - Tahukah Anda, kecoa atau kecoak merupakan salah satu jenis serangga berusia sangat tua bahkan masuk kategori binatang purba.

Ada banyak fakta unik tentang kecoa yang bikin kita tercengang. Berikut 15 fakta unik tentang kecoa dilansir dari berbagai sumber.

1. Tidak Mati Meski Ada Serangan Bom Nuklir

Sebuah riset menunjukan, kecoa bisa bertahan hidup meski terjadi serangkan bom nuklir. Cangkang atau kerangka luar atau eksoskeleton yang keras menjadi pelindung kecoa dari radiasi.

Baca Juga: Buka Jendela Hotel, Ini Rahasia Dibalik SBY Lukis Gunung Ciremai

Cangkang tersebut menyerap radioaktif yang berasal dari ledakan nuklir. Memang belum terbukti secara ilmiah namun ada beberapa bukti logisnya. Sel-sel kecoa membelah hanya pada saat siklus molting, sekitar sekali seminggu.

Dengan radiasi bom nuklir, semua manusia akan mati. Yang menarik, Mythbusters melakukan tes dan ternyata kecoa dapat hidup pada intensitas radiasi 10x yang dibutuhkan untuk membunuh manusia.

Meski demikian, kecoa dengan muda mati dengan racun serangga atau insektisida. Sebab, efek racun dari insektisida menggendap di tubuh kecoa.

Baca Juga: Ratusan PPK Dilantik, KPU Majalengka Nyatakan Siap Tempur Sukseskan Pemilu 2024

2. Bertahan Hidup Tanpa Kepala

Kepala adalah bagian vital dari organ tubuh. Umumnya, makhluk hidup akan mati tanpa kepala. Namun berbeda dengan kecoa. Serangga yang hidup di tempat kotor itu, dapat bertahan hidup tanpa kepala. Karena kecoa bernapas melalui ventilator di seluruh tubuhnya.

3. Mati Jika Posisi Terbalik atau Telentang

Meski tahan dengan radiasi bom nuklir, namun kecoa bisa mati karena posisinya terbalik atau telentang. Sebab, dalam posisi terbalik atau telentang, kecoa tidak memiliki kemampuan untuk kembali ke posisi normal. Anda bisa buktikan sendiri di rumah jika menemui kecoa.

Baca Juga: Kapolda Jabar Resmikan Asrama Polisi

4. Bisa Memakan Apa Saja

Kecoa diperkirakan telah hidup jutaan tahun lalu sehingga disebut sebagai hewan purba. Diperkirakan ada sejak 280 juta tahun. Selain organik, kecoa adalah adalah salah satu jenis serangga yang bisa mengkonsumsi makananan apa saja, termasuk kertas kain, kayu apa pun itu. Bahkan, tanpa makan dalam waktu sebulan pun kecoa bisa bertahan hidup.

5. Penyebab Globar Warming

Meski punya sayap, tapi kecoa jarang terbang. Tubuh kecoa akan panas jika ia terbang. Studi menunjukkan, kecoa kentut (mengeluarkan metana) rata-rata 15 menit. Dan setelah mati pun, kecoa akan tetap melepaskan metana hingga 18 jam. Dalam skala global, gas dalam perut serangga diperkirakan menyumbang 20 persen dari semua emisi metana. Fakta ini menempatkan kecoa sebagai penyumbang terbesar global warming.

Baca Juga: DPRD Jabar Tetapkan Perubahan AKD Melalui Rapat Paripurna

6. Bisa Menyebabkan Asma
Kotoran dan serpihan-serpihan dari bangkai kecoa yang menjadi debu berbahaya bagi tubuh manusia. Kepekaan terhadap debu ini memicu reaksi alergi bronkia yang dikenal sebagai asma.

7. Bisa Menahan Napas Hingga 40 Menit

Selain bisa hidup tanpa kepala, kecoa juga mampu berlama-lama di dalam air. Kecoa mampu menahan napas sampai 40 menit. Ia juga bisa berlari cepat 4 km per jam. Dan kecoa sangat cepat menyebarkan kuman. Karena itu, hindari rumah Anda dari kecoa.***

Editor: Muhammad Alif Santosa


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x