Network
KABARCIREBON - Orang yang berkhianat identik dengan kemunafikan. Munafik artinya berpura-pura dalam suatu hal. Ciri orang munafik yakni perkataannya tidak sesuai dengan tindakannya.
Tahu anda, seorang peneliti mengungkap alasan kenapa orang berkhianat. Setidaknya 4 alasan yang mereka dapat dari riset kenapa orang berkhianat. Dalam kamus Bahasa Indonesia, berkhianat adalah perbuatan tidak setia. Perbuatan yang bertentangan dengan janji.
Janey Davies seorang penulis, sub-editor di Learning Mind mencatat, setidaknya ada 4 alasan kenapa orang bisa berkhianat.
Baca Juga: Pesan Kabarhakam Polri ke Jajaran dalam Pengamanan Pemilu 2024
Egois dan Serakah
Saat seseorang berkhianat, mereka akan mendahulukan kepentingannya di atas kebutuhan orang lain. Misal, pasangan yang selingkuh akan menempatkan kesenangan di atas penderitaan kekasihnya.
Seorang pecandu narkoba bakal bohong dan mencuri demi memenuhi kebiasaannya. Mereka tak memikirkan dampak dari tindakannya dan hanya mementingkan kebutuhan egonya.
Baca Juga: Warga Jangan Copot APK, Meski Tidak Ada Anggaran tapi Bawaslu Kuningan akan Patroli di Masa Tenang
Punya Kuasa Kebal Aturan
Penguasa cenderung suka berkhianat. Ini karena dia percaya bahwa aturan hanya berlaku untuk rakyat kecil. Orang dengan kuasa menganggap dirinya kebal hukum dan baginya aturan bukanlah hal yang penting.
Iri Dengki
Terkadang alasan psikologi pengkhianatan sesederhana karena iri dan dengki. Ketika orang sudah iri dan dengki, mereka bisa melakukan apa pun untuk mewujudkan impiannya. Misal, orang rela menghancurkan karir temannya karena iri dengan kesuksesannya.
Menurut Julie Fitness, Kepala Departemen Psikologi Macquarie University, Australia, sepanjang sejarah manusia, pengkhianatan dianggap sebagai cara paling buruk dalam merusak hubungan yang dilakukan seseorang.
