KABARCIREBON - Inilah nasib 200 karyawan PT Aiyi Indonesia Internasional. Mereka terancam tidak kerja menyusul kebakaran hebat yang meluluhlantakkan gudang pabrik busa tempatnya bekerja. PT Aiyi Indonesia Internasional merupakan perusahaan yang bergerak di bidang ekspor.
Pantauan Kabar Cirebon di lapangan, Selasa, 28 Februari 2023 sore, api masih belum bisa dipadamkan terutama yang berada di area belakang gedung Amdal. Di sana, tempat bahan bahan kimia.
Sedangkan titik api lainnya sedang dilakukan pendinginan. Petugas pemadam kebakaran mengalami kesulitan untuk memadamkan api. Sebab, banyak cairan kimia berada di dalam drum.
Sehingga, ketika disemprotkan air, api justru membesar. Sudah 15 mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan. Berasal dari sektor Weru dua unit, Sumber dua unit.
Palimanan satu unit, Arjawinangun satu unit, Gunungjati satu unit, Ciledug satu unit, Pangenan satu unit, Lemahabang satu unit, Kota Cirebon satu unit, dan Kabupaten Majalengka satu unit.
Kendala yang dihadapi petugas pemadam kebakaran yakni saat armada damkar datang, api sudah mentutup akses jalan masuk.
Baca Juga: Ekoriparian Tjimanoek Lama Binaan Polytama Disambangi Tim Tour Sepeda KLHK RI
Sehingga, upaya pemadam kebakaran hanya bisa dilakukan terhadap api-api yang berada di area pinggir, tidak sampai ke dalam. Apalagi di area tengah terdapat banyak drum berisi cairan kimia.
Peristiwa kebakaran sendiri sebenarnya terjadap pada Senin, 27 Februari 2023 pukul 18.30 WIB. Kerugian berupa materi yakni fisik bangunan dan barang-barang isi pabrik.
Hingga kini, penyebab kebakaran masih diselidiki pihak kepolisian Polresta Cirebon. Penyidik Polresta Cirebon juga sedang menghimpun banyak informasi di lapangan sebagai bahan penyelidikan.
Baca Juga: Jelang Pemilu, Bupati Minta DMI Tegas Jika Ada Masjid Dijadikan Alat Politik Praktis
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Cirebon, Ferry Afrudin yang ditemui di lokasi kebakaran, Selasa siang menuturkan pihaknya membagi beberapa sif untuk tiap regu pemadam kebakaran.
Hingga kini, petugas damkar masih berjibaku memadamkan api. "Hari ini sip 2 untuk regu 3. Kita berharap api dapat segera padam secara total," tambahnya.***