KABARCIREBON - Meski belum ditetapkan waktu penyelenggaraan dan tempatnya tetapi situasi menjelang pelaksanaan mutasi dan promosi jabatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kuningan, disinyalir mulai memanas.
Bahkan dikabarkan muncul tiga kubu para pejabat eselon II setingkat kepala dinas dan kepala badan yang semuanya memiliki pengaruh cukup luar biasa.
Menurut informasi yang dihimpun “KC”, sudah jelas ada dua jabatan kosong yang sudah lama diisi oleh pelaksana tugas (Plt).
Yakni, Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) karena pejabat sebelumnya, H.M. Ridwan Setiawan penisun tertanggal 1 Januari 2023.
Satunya lagi, adalah Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM). Sebab pejabat sebelumnya, Dian Fenti Asmara meninggal dunia akibat mengalami sakit parah.
Namun meski hanya dua jabatan eselon II yang kosong tapi akan berdampak pada rotasi di kalangan para kepala dinas/badannya itu sendiri.
Baca Juga: Mutasi Harus Secepatnya Dilaksanakan karena Puluhan Jabatan Alami Kekosongan
Sehingga birokrat-birokrat tersebut berharap menduduki jabatan basah sesuai harapannya.
Paling ramai diperbincangkan adalah jabatan kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) yang kini dijabat oleh H. Uca Somantri.
Padahal kondusifitas di lingkungan kerja selama kepemimpinan mantan kepala BKPSDM tersebut cukup bagus.
Baca Juga: Pejabat Tunggu Pelaksanaan Mutasi, Jabatan Kadisdikbud Jadi Incaran
Bahkan isu yang beredar, sebagian besar pejabat di lingkup SKPD tersebut ingin mempertahankannya sampai menjelang masa pensiun.
Selanjutnya, DPUTR karena sudah bukan rahasia umum lagi, dinas tersebut mengurusi proyek-proyek besar yang menyangkut berbagai infrastruktur jalan, jembatan dan sebagainya.
Lalu, BKPSDM. Jabatan sebagai kepala SKPD tersebut sangat bergengsi karena menyangkut urusan-urusan kepegawaian.
Baca Juga: K1 Mesti Cermat Menunjuk Calon Kadisdikbud, Kepsek: Harus Sosok Berpengalaman dan Mengayomi
Terutama promosi pegawai atau pengembangan karir, mutasi, peningkatan sumber daya manusia (SDM) dan sebagainya.
Sedangkan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda), Dinas Pemukiman, Kawasan Perumahan (DPKP) serta Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar).
Serta Dinas Perhubungan (Dishub) yang tahun ini akan mengelola proyek Kuningan Caang dengan besaran anggaran mencapai Rp120 miliar juga menjadi incaran.
Baca Juga: SABULANGBENTOR KUNINGAN: Bororaah Mikiran Mutasi, Ngurus APBD Ge Menit
Sementara kubu yang ramai diperbincangkan adalah Kubu Cibiuk yang merupakan sebuah rumah makan milik swasta.
Lalu, Kubu Rumah Makan Saung Gunung yang ownernya adalah Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Perlindungan Perempuan dan Anak (DPPKBP3A), Trisman Supriatna.
Dan terakhir Kubu Rageman. Atau sebuah rumah makan di tengah hutan yang dibangun oleh mantan Kepala DPUTR, H.M. Ridwan Setiawan.
Dikabarkan 3 tempat tersebut sering dijadikan tempat berkumpul oleh sejumlah pejabat sehingga terbentuk opini kubu-kubuan.
Plt Kepala BKPSDM Kabupaten Kuningan, H. Ucu Suryana ketika dikonfirmasi sebelumnya mengaku belum tahu kapan pelaksanaan mutasi.
Sebab belum ada perintah dari pimpinan. (Iyan Irwandi/”KC”) ***
Dapatkan informasi terbaru dan terpopuler dari Kabar Cirebon di Google News