1.009 Jemaah Calon Haji Kuningan Ikuti Bimbingan Kesehatan

KABARCIREBON - Sebanyak 1.009 jemaah calon haji yang akan diberangkatkan pada musim haji 1444 H.

Untuk menunaikan Rukun Islam yang kelima ke tanah suci Mekah mengikuti bimbingan kesehatan haji berlangsung di Masjid KIC Jalan Lingkar Soekarno, Minggu 14 Mei 2023.

“Perjalanan jemaah haji ke Arab Saudi memerlukan waktu selama 9-12 jam penerbangan.

Baca Juga: Ini Jadwal Salat di Wilayah Kabupaten Kuningan Untuk Hari Rabu 17 Mei Bersumber dari Kemenag RI

Perjalanan dan proses ibadah akan mempengaruhi kondisi kesehatan jemaah karena beberapa keadaan jemaah haji sakit dapat menjadi berat.

Perbedaan lingkungan/iklim sehingga jamaah harus mengalami penyesuaian selama ibadah haji dan pulang kembali,” kata pematari kesehatan haji dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kuningan, dr. H. Denny Mustafa.

Dijelaskan Denny, risiko gangguan kesehatan selama perjalanan antara lain, hipoksia, dehidrasi, penyumbatan, mabuk udara, jetlag dan trapped gas.

Baca Juga: Catat 10 Nomor Telepon Penting di Kabupaten Kuningan yang Bisa Dihubungi dalam Keadaan Darurat, Ini Daftarnya

Sedangkan suhu ekstrem Arab Saudi, musim panas, berlangsung pada Mei sampai dengan Oktober (39 C-42 C) dan terpanas Juli, 42 C.

Musim dingin berlangsung pada Desember-Februari (16 C-29 C), suhu extreme; suhu di atas 42 C dan dibawa 16 C.

Timbulnya kasus kelelahan dan heat stroke dan penyakit bawaan seperti asma bisa kambuh.

Baca Juga: Harus Psikotes, Ini Jadwal Layanan SIM Keliling di Wilayah Kabupaten Kuningan

“Adapun yang harus diperhatikan jemaah antara lain, hindari kopi, teh, dan minuman bersoda. Minum air putih minimal 200 ml per jam (1 gelas per jam).

Membatasi konsumsi makanan atau minuman yang banyak menghasilkan gas sebelum atau selama penerbangan.

Seperti sayur kol, ubi, durian, minuman bersoda/soft drink, makanan berlemak tinggi dan pedas,” papar Denny.

Baca Juga: Dua Incumbent Dapil 1 Gerindra Kuningan Dikepung Eks Ketua Parpol dan Direktur Sangkan Resort Aqua Park

Oleh sebab itu, lanjut Denny, konsumsi makanan tepat waktu, perhatikan label kemasan pada kotak makanan.

Selain itu, minum air putih 5-6 botol @ 600 ml sehari. Setelah aktivitas di luar hotel, minum 1 botol @ 600 ml yang telah dicampur dengan 1 sachet oralit.

Minum air zamzam dan konsumsi makanan ringan seperti kurma atau roti untuk menambah energi.

Baca Juga: Bisa Dicontoh, Sudah 3 Periode Jadi Anggota DPRD Kuningan, H. Toto Suharto Mencalonkan ke Provinsi Jabar

Hindari makanan/minuman yang mengandung kafein, minuman bersoda dan gula tinggi seperti kue manis, biscuit sirup, dan lainnya.

Telapak kaki melepuh

Sering terjadi kasus telapak kaki melepuh dikarenakan jemaah haji memaksakan berjalan tanpa alas kaki di kawasan di Masjidil Haram.

Sehingga kulit telapak kaki melepuh. Pencegahan, selalu memakai alas kaki bila aktivitas diluar ruangan, selalu membawa kantong untuk menyimpan sandal saat ke masjid. Bawa sendiri dan tidak disimpan diluar masjid.

“Adapun tujuan bimbingan kesehatan haji ini dimaksud untuk mencegah gangguan kesehatan yang dapat timbul saat penerbangan maupun selama menunaikan ibadah haji di tanah suci Mekah.

Oleh sebab itu, para jemaah untuk mentaati setiap petunjuk kesehatan agar dalam menjalankan ibadah haji, baik selama dalam penerbangan.

Maupun setelah berada di tanah suci dapat berjalan dengan lancar dan selamat hingga kembali ke tanah air,” pinta Denny. (Emsul/KC) ***

Dapatkan informasi terbaru dan terpopuler dari Kabar Cirebon di Google News