Pindah Nyaleg ke Golkar karena Kecewa terhadap Bupati Kuningan, Ketua IMIK Janji akan Kuningkan Anak Motor

2 Juni 2023, 05:30 WIB
Bacaleg Dapil 3 Partai Golkar Kuningan, Yayan Olly. /Iyan Irwandi/KC/

KABARCIREBON - Meski pada pemilihan legislatif (Pileg) tahun 2019 lalu menyalonkan di Daerah Pemilihan (Dapil) 1 Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kabupaten Kuningan.

Tetapi Ketua Ikatan Motor Independent Kuningan (IMIK), Yayan Yanto atau lebih dikenal dengan panggilan Yayan Olly berganti haluan.

Tokoh otomotif tersebut memilih bergabung dengan Partai Golongan Karya (Golkar) karena sangat kecewa dengan Bupati Kuningan, H. Acep Purnama yang juga ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan.

Baca Juga: IMIK Bangun Sirkuit Balap Motor Skala Nasional, Yayan Olly: Tidak Serupiah pun Bantuan dari Bupati Kuningan

Sehingga bertekad akan berjuang semakimal mungkin termasuk mengarahkan para anggota klub motor atau otomotif menjadi pendukung Partai Golkar.

"Saya akan kuningkan anak motor karena sangat kecewa terhadap Pak Bupati Kuningan," ujar Ketua IMIK Kabupaten Kuningan, Yayan Olly, Kamis 1 Juni 2023.

Menurutnya, kekecewaan tersebut sudah cukup lama baik secara pribadi akibat kurang perhatiannya terhadap dunia otomotif yang kini telah berprestrasi di kancah nasional.

Baca Juga: Disurati Bawaslu, Ketua PPK Cidahu Dipanggil BKPSDM Kuningan

Maupun kapasitasnya selaku kepala daerah karena kinerja dan hasil pembangunan di periode sekarang ini, kurang memuaskan.

Sedangkan pembangunan Jalan Lingkar Timur Utara yang selalu dibangga-banggakan sehingga pernah diekspose di salah satu media online, bukanlah murni hasil pemerintah daerah (Pemda).

Sebab keterlibatannya hanya sebatas pembebasan tanahnya saja sedangkan pembangunannya ditangani oleh pusat karena proyek nasional.

Baca Juga: 30 Ribu Suara Siap Dikeruk di Dapil 2 Kuningan, Bacaleg NasDem akan Jadi Ancaman bagi Incumbent

Begitu pula dengan revitalisasi Taman Kota Kuningan dan revitalisasi kawasan obyek wisata Waduk Darma dengan anggarannya yang sangat besar, semuanya dari Provinsi Jawa Barat.

Lebih memalukannya lagi, Kabupaten Kuningan dinobatkan menjadi kabupaten termiskin di Provinsi Jawa Barat.

Padahal kalau hal tersebut tidak benar dan salah, maka harus diperbaiki datanya sesuai kondisi sebenarnya.

Baca Juga: Penanganan Kebakaran di Kuningan Masih Menggunakan Metode Manual dengan Pengerahan Massa

Ditambah lagi, adanya isu bahwa untuk tambahan penghasilan pegawai (TPP) hanya dianggarkan 6 bulan alias bukan setahun.

Maka dari itu, ia berharap dengan pindahnya ke Partai Golkar bisa memberikan manfaat bagi masyarakat.

terutama di Dapil 3 karena dirinya tengah membangun sirkuit berskala nasional di Desa Datar Kecamatan Cidahu.

Baca Juga: Tiba-Tiba Onwer Sangkan Resort Aqua Park Mundur dari Pencalegan Dapil 1 Gerindra Kuningan

Pembangunan fasilitas olahraga ini akan berdampak sangat luar biasa terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui beberapa peluang usaha sehingga bakal mengurangi angka pengangguran.

Ditambah lagi, berencana membangun taman hiburan rakyat tapi bukan berarti tempat hiburan seperti kafe dan dunia malam.

Melainkan tidak beda jauh dengan taman kota sehingga masyarakat bisa menikmatinya.

"Saya ingin daerah-daerah di Dapil 3 tidak lagi dianggap daerah tertinggal akibat selama ini pelaksanaan pembangunan terlalu terfokus di daerah barat," ucapnya.

Disinggung kenapa bersikeras ingin menguningkan anak motor, Yayan mengaku bahwa hal itu sebagai salah satu janjinya terhadap Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI, Bambang Soesatyo (Bamsoet).

Karena meskipun belum lama kenal tetapi memiliki perhatian khusus terhadap dunia otomotif bahkan berjanji akan meresmikan langsung sirkuit yang tengah dibangun di Desa Datar.

Sebelumnya, Bupati Kuningan, H. Acep Purnama pernah mengatakan, masa jabatannya akan habis pada tanggal 4 Desember 2023 mendatang. Namun ada program yang sudah terealisasi dan ada pula yang belum.

Hal itu disebabkan selama dua tahun, Kabupaten Kuningan dan daerah-daerah di Indonesia pada umumnya dilanda pandemi Covid-19 yang telah memporak-porandakan seluruh sendi kehidupan. (Iyan Irwandi/KC) ***

Dapatkan informasi terbaru dan terpopuler dari Kabar Cirebon di Google News

 
Editor: Iyan Irwandi

Tags

Terkini

Terpopuler