KABARCIREBON - Sejumlah siswa SMA Negeri 2 Kuningan melakukan kunjungan belajar ke Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Kuningan guna mendalami dampak globalisasi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek) atas kemajuan online shopping.
Mereka (para siswa) diterima langsung Kadiskominfo Kab. Kuningan, H Ucu Suryana, Jumat 20 Oktober 2023. Dalam hal ini, para siswa melakukan wawancara langsung dengan Kadiskominfo. H Ucu, disertai berbagai pertanyaan yang relevan dengan tema kunjungan.
Para siswa ini menunjukan kepercayaan dirinya dalam melakukan wawancara agar lebih mengetahui kemajuan teklogi komikasi tersebut. Pertanyaan diawali dari Rahma Zalia Putri, bagaimana tanggapan Diskominfo terhadap perkembangan teknologi saat ini?. Kadiskominfo pun menjawab, pihaknya sangat mendukung terhadap perkembangan teknologi saat ini.
Baca Juga: Raker Fosikmas Kuningan Bahas 5 Program Kerja, MA Harus Melek Hukum
“Kami melihatnya sebagai peluang besar untuk meningkatkan pelayanan dan koneksi informasi kepada masyarakat. Untuk itu perkembangan transformasi digital perlu dipahami, dimanfaatkan, dan diterapkan sebagai upaya perkembangan pelayanan berbasis digital,” jawab H Ucu.
Selanjutnya, siswa menanyakan bagaimana tanggapan mengenai perkembangan teknologi digital yang sangat pesat dalam bidang E-commerce?. Kadis Kominfo menerangkan, perkembangan E-commerce memberikan banyak dampak positif.
Namun hal ini juga menjadi tantangan bagi kebijakan pemerintah. Sektor pertama yang berkontribusi dalam ekonomi digital adalah E-commerce atau elektronik commerce adalah jual beli barang atau jasa, atau transfer dana atau data melalui jaringan elektronik, khususnya internet dan transfer uang dan data untuk menyelesaikan transaksi tersebut.
Baca Juga: Kasat Reskrim Polres Kuningan Digeser ke Kota Cirebon, Penggantinya dari Polda Bali
Untuk itu, kebijakan Diskominfo mengenai teknologi informasi dan komunikasi yang ada di Kuningan saat ini dalam pengembangan usaha? Dalam hal ini. Pemkab Kuningan memiliki Peraturan Bupati Nomor 32 tahun 2021.
Tentang Penyelenggaraan Pemerintah Berbasis Elektronik Pemerintah Daearah Kabupaten Kuningan, yang didalamnya mengatur bahwa Situs Web Setiap SKPD harus merupakan sub domain atau menginduk pada portal Pemerintah Daerah.
Dijelaskannya, untuk menunjang pengembangan usaha di Kuningan, sebagai solusi Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Kuningan membuat data yang otomatis dan statis berbasis web bernama “SiBaDU MiRakyat” atau Aplikasi Pelaku Ekonomi Kerakyatan.
Baca Juga: PWI Kuningan Akan Memilih Ketua Baru, Ada 16 Wartawan yang Memenuhi Syarat
Aplikasi ini menyajikan tata kelola data pelaku ekonomi kerakyatan yang ter up date, terpadu dan akurat sehingga dapat menyediakan informasi tentang pelaku UMKM dengan cepat dan tepat.
“Bagaimana generasi muda seharusnya menyikapi arus teknologi yang pesat ini, terutama dengan adanya Tiktok Shop?” tanya siswa. Kadis Kominfo memberikan penjelasan generasi muda harus bijak dalam menghadapi teknologi.
Gunakanlah teknologi dengan bijak dan memahami potensi resikonya. Seperti melakukan perlindungan data sensitif dengan enkripsi dan cadangkan data penting secara teratur, dan pastikan cadangan tersebut aman.
Baca Juga: Tiga Pejabat Wanita pun Membidik 4 Jabatan Eselon II yang Dilelang Pemda Kuningan
“Selain itu penting etika digital, pertimbangkan dampak dalam aktivitas online, hindari penyebaran berita palsu atau berita hoaks dan berpikir dua kali sebelum membagikan informasi pribadi atau mengkritik orang lain,” ungkap H Ucu.
Salah satu siswa, Aura Ilma Lychandra, menjelaskan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan transformasi digital. Selain itu, kunjungan relevan dengan tugas mata pelajaran sosiologi, yang berfokus pada dampak globalisasi Iptek terhadap kemajuan online shopping.
“Tak menyangka kunjungan ini akan diterima langsung oleh Pak Kadis didampingi Bu Kabid, dan Subkoor. Kami adalah kelas XII IPS 1 terdiri dari Ghisa Elvani Azzahra, Rahma Zalla Putri, Sabrina Sharafova, Shafira Nurul Hasmine, Vaneiza Nur Aulia, Najwa Basandid, dan Aura Ilma Lychandra. Dalam kunjungan ini kami merasa puas dan sangat menyenangkan,” ungkap Aura dan Rahma mewakili temannya.
Baca Juga: SMP Negeri 2 Kuningan Miliki Masjid Uswatun Khasanah yang Menghabiskan Dana Rp1,4 Miliar
Aura menyampaikan ucapan terima kasih atas pengalaman berharga, bahwa kunjungan ini membuka wawasan lebih dari sekadar literasi digital. Sehingga mencakup keterampilan digital, keamanan digital, dan budaya digital. Sekaligus memberikan wawasan berharga tentang perilaku atau beretika di ruang digital. (Emsul/KC) ***
Dapatkan informasi terbaru dan terpopuler dari Kabar Cirebon di Google News