BMKG: Ciayumajakuning Dilanda Udara Dingin Hingga September

- 27 Juli 2020, 22:14 WIB

KEJAKSAN, (KC Online).-
Suhu udara dingin akhir- akhir ini terjadi di wilayah Cirebon dan sekitarnya. Fenomena suhu udara dingin merupakan fenomena alamiah yang biasa terjadi pada saat musim kemarau. Berdasarkan pengamatan hari ini, BMKG Kertajati di wilayah Ciayumajakuning mencatat suhu udara minimum 20.8 ºC.
Forecaster BMKG Stasiun Jatiwangi, Ahmad Faa Izyn mengatakan, penurunan suhu di bulan Juli ini disebabkan kandungan uap di atmosfer cukup sedikit, sehingga tutupan awan yang tidak signifikan selama beberapa hari terakhir.
"Secara fisis, uap air dan air merupakan zat yang cukup efektif dalam menyimpan energi panas," jata Faa Izyn, Senin (27/7/2020).
Sehingga, menurutnya, rendahnya kandungan uap di atmosfer ini menyebabkan energi radiasi yang dilepaskan oleh bumi ke luar angkasa pada malam hari tidak tersimpan di atmosfer. Hal itu juga menjadikan energi yang digunakan untuk meningkatkan suhu atmosfer di atmosfer lapisan dekat permukaan bumi tidak signifikan.
"Hal inilah yang menyebabkan suhu udara saat malam hari di musim kemarau relatif lebih rendah atau dingin," katanya.
Selain itu, menurutnya, pada bulan Juli ini wilayah Australia berada dalam periode musim dingin. Sifat dari masa udara yang berada di Australia ini dingin dan kering. Adanya pola tekanan udara yang relatif tinggi di Australia menyebabkan pergerakan masa udara dari Australia menuju Indonesia sehingga mempengaruhui pada penurunan suhu udara yang cukup signifikan pada malam-pagi hari.
"Kalau malam sudah terasa dingin, apalagi saat pagi dini hari cuaca suhu udara terasa sangat dingin," ungkapnya.
Kondisi ini, kata Faa Izyn, akan berlangsung hingga bulan September mendatang. Menurutnya, pantauan selama dua terakhir ini, suhu udara minimum berkisar 20-30 derajat celcius.
"Masyarakat diimbau untuk menggunakan pakaian atau selimut tebal pada malam hari. Serta gunakan krim agar kulit tidak kering dan cukupi kebutuhan air," ungkapnya. (Iskandar/KC Online)

Editor: Alif Kabar Cirebon


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah